Penunjukan itu pun menurutnya adalah hasil dari keputusan CAF untuk memajukan standar perwasitan di Afrika.
Langkah tersebut merupakan bagian perjalanan program yang diprakarsai FIFA dan CAF untuk mengembangkan wasit.
Baca Juga: Kilas Balik! Skandal Kiper Chile Roberto Rojas, Hentikan Chile Berlaga hingga di Piala Dunia 1994
"Kami sanggat bangga dengan Salima karena dia harus bekerja keras untuk berada di tempatnya sekarang. Kami tahu bahwa bagi seorang wanita, dia harus mengatasi rintangan serius untuk mencapai level ini dan dia pantas mendapatkan banyak pujian," ujar Maillet, di situs resmi CAF.
"Momen ini bukan hanya untuk Salima, tetapi untuk setiap gadis muda di Afrika yang memiliki hasrat untuk sepakbola dan yang melihat dirinya sebagai wasit di masa depan," tutupnya.
***