Network
JURNAL SOREANG- Liechtenstein, merupakan salah satu negara yang tidak memiliki Liga Domestik di Negaranya, padahal Negara ini merupakan salah satu anggota FIFA.
Meskipun tidak memiliki Liga Domestik di Negaranya, namun Liechtenstein, bisa tampil dan berpartisifasi di Piala Dunia, bahkan Timnas Liechtenstein telah bermain di enam kualifikasi Piala Dunia, serta enam kualifikasi Piala Eropa sejauh ini.
Namun Liechtenstein menjadi satu-satunya negara yang tidak bisa menyelenggarakan Liga Domestik, karena hanya memiliki tujuh klub profesional di negara tersebut.
Baca Juga: Mengenal Bola yang Digunakan di Piala Dunia dari Dulu hingga Sekarang, Apa Saja? Ini Daftarnya
Secara geografis, Negara Liechtenstein berada di pegunungan Alpen diantara wilayah Swiss dan Austria. Sejak didirikan sejak tahun 1934, Asossiasi Sepakbola Liechtenstein, baru bergabung dengan FIFA setelah 40 tahun kemudian.
Dengan jumlah penduduk tak lebih dari 35,000 jiwa, Timnas Liechtenstein telah bermain di enam kualifikasi Piala Dunia, serta enam kualifikasi Piala Eropa sejauh ini.
Pencapaian terbaik Timnas Liechtenstein adalah ketika mereka mampu bermain imbang dengan Tim kuat Portugal pada kualifikasi Piala Dunia 2006.
Baca Juga: Prediksi Cinta Capricorn, Aquarius dan Pisces, Jangan Kehilangan Kendali Gunakan Hati dan Pikiran
Dengan jumlah klub yang tidak memungkinkan untuk menggelar turnamen satu musim, klub-klub di Liechtenstein akhirnya bermain di negara-negara tetangga di Liga Swiss.
Ketujuh klub yang berasal dari Liechtenstein, hanya FC Vaduz yang mampu bermain di Liga teratas Swiss Super League sejak.
FC Vaduz pertama kali ptomosi ke Liga Utama Swiss tahun 2008 yang lalu, banyak penggemar spakbola Swiss merasa khawatir Vaduz akan mengancam posisi Tim sepakbola mereka.
Namun, setelah terjun langsung kelapangan, FC Vaduz hanya menjadi Tim kecil di sebuah kompetisi kelas elit Eropa. Padahal di negara asalnya, FC Vaduz merupakan Tim lokal Liechtenstein yang paling sulit dibendung.
Namun, meski FC Vaduz atau Klub lain dari Liechtenstein juara Liga Utama Swiss, mereka tidak akan tampil ke Liga Eropa, dan hanya di klaim sebagai juara Liga.
Hal itu karena, mereka masih terdaftar di Asossiasi Sepakbola Liechtenstein yang membuat Klub Liechtenstein tidak memenuhi syarat untuk bermain mewakili Swiss di level Eropa.
Baca Juga: Prediksi Cinta Cancer, Leo dan Virgo, Hubungan Menguat, Ada Kesempatan Menikah
Di Liga Utama Swiss, FC Vaduz kerap menjadi tempat peminjaman pemain-pemain muda bagi klub-klun besar di Swiss, seperti panjaga gawang utama Timnas Swiss saat ini, yakni Yann Sommer.
Ia sebelumnya merupakan seorang pemain yang pernah dipinjamkan ke Klub FC Vaduz, meski tidak memiliki Liga sepakbola domestik, namun bukan berarti Liechtenstein sama sekali tidak meiliki aktivitas sepakbola di negara mereka.
Selain bermain di Liga sepakbola Swiss, Klub-klub Liechtenstein juga harus bermain di Piala Liechtenstein, dengan diikuti tujuh Tim Utama dan delapan Tim cadangan turnamen Piala Liechtenstein akan menjadi kesempatan bagi Tim Liechtenstein untuk berkiprah di Eropa.
Baca Juga: 4 Pemain Indonesia Main di Liga Qatar, Tuan Rumah Piala Dunia 2022, Tak Dipanggil Timnas
Musim ini, Tim yang memenangkan Piala Liechtenstein akan lolos ke babak kualifikasi kedua UEFA Europa Conference League 2021/2022.
Selain Klub-klub Liechtenstein di Liga Swiss, beberapa Klub juga tengah bersinar saat bermain di Liga lain, seperti Cardiff City FC di Liga Inggris, dan AS Monaco di Liga Prancis.
Dalam sejarah sepakbola Liechtenstein, mereka pernah memiliki nama pemain yang paling bersinar, diantaranya ada nama Riner Hasler. Ia merupakan pemain di era 80-an yang pernah menjuarai Liga Swiss.
Baca Juga: Prediksi Cinta Aries, Taurus dan Gemini, Ada Cinta Sejati dan Perasaan Unik yang Muncul
Namun, belum pernah membela Timnas Liechtenstein. Selain itu, ada juga nama Mario Frick pencetak 16 gol dalam 125 penampilan bersama dengan Timnas Liechtenstein.
Ia juga tercatat pernah membela Klub Serie-A Hellas Verona.***
