JURNAL SOREANG- Karir mantan pemain Timnas Indonesia AFF 2010 ini, tidak secemerlang teman-teman seangkatannya. Bahkan, ada yang hingga harus gantung sepatu di usianya yang masih muda.
Salah satunya, yakni sang kiper, Kurnia Mega. Karir mantan Timnas Indonesia AFF 2010 ini Kondisinya sangat memprihatinkan, Kurnia Mega tidak lagi menjadi pesepakbola profesional, karena karirnya terhenti tatkala dirinya terkena penyakit yang misterius pada tahun 2017 silam.
Di Piala AFF 2010, Mega yang kala itu menjadi pemain pelapis Markus Horison, dan Ferry Rotinsulu. Mega hanya bermain sekali saat Timnas Indonesia menang 1-0 atas Fhilipina.
Baca Juga: Anies Baswedan Puji Band Nidji, Giring Ganesha Unggah Foto Kebersamaan dengan Gibran
Inilah 7 pemain Timnas Piala AFF 2010 yang karirnya paling miris. Dilansir dari kalan YouTube, simak ulasannya.
1. Kurnia Mega
Bisa dibilang merupakan salah satu pemain yang nasibya mengejutkan, hingga bikin miris. Bagimana tidak, kehidupan mantan kiper Timnas Indonesia ini berubah sangat drastis.
Saat ini, Kurnia Mega tidak lagi menjadi pesepakbola profesional, karena karirnya terhenti tatkala dirinya terkena penyakit yang misterius pada tahun 2017 silam.
Kondisinya sangat memprihatinkan. Di Piala AFF 2010, Mega yang kala itu menjadi pemain pelapis Markus Horison, dan Ferry Rotinsulu. Mega hanya bermain sekali saat Timnas Indonesia menang 1-0 atas Fhilipina.
2. M Roby
Meskipun nasibnya tak semiris Mega, namun kondisi M. Roby saat ini cukup mengejutkan. Dibandingkan dengan rekan-rekannya yang bermain di Liga 1, Robi kini lebih laku di Liga 2 dengan memperkuat Persekat Kabupaten Tegal.
Sama halnya dengan Mega, Robu juga hanya menjadi pemain pelapis di Piala AFF 2010 dirinya dimainkan hanya sekali tatkala Timnas menang 2-1 atas Thailand.
Baca Juga: Wow! Deretan Nomor Punggung Unik di Jersey Pemain Sepakbola, Angkanya Sangat Tak Biasa
3. M. Nasuha
Nasuha merupakan bek yang bekerja keras dan, pantang menyerah untuk Timnas Indonesia di Piala AFF 2010 meski kepalanya diperban akibat cedera, ia tetap onfire beraksi dilapangan hijau.
Sayangnya, karirnya terlalu cepat meredup. Hantaman cedera yang datang bertubi-tubi membuat Nasuha memilih gantung sepatu di usia yang tak seharusnya pensiun.
Meskipun begitu, kecintaannya terhadap sepakbola, sulit dihapus. Selain berbisnis, kini Nasuha menikmati profesi barunya sebagai pelatih, baru saja dia mengikuti kursus.
Di Piala AFF 2010, Nasuha termasuk pemain inti, dn tercatat Nasuha dimainkan selama tujuh kali, termasuk di dua laga final mewalan Malaysia.
4. Yesaya Desnam
Mayoritas pesepakbola nampak asing dengan nama ini, namun yang perlu di ketahui Yesaya termasuk salah satu pemain dalam skuad Timnas Indonesia Piala AFF 2010, sekalipun hanya sebagai penghangat bangku cadangan.
Lantas, bagimana nasibnya sekarang. Dikabarkan, Yesana mengalami nasib yang sangat mengejutkan dengan diangkat menjadi ASN di Wamena. Kesetiannya bermain untuk Persiwa Wamena selama sebelas tahun, nampaknya menjadi alasan Yesaya diangkat menjadi pegawai pemerintah.
5. Okto Maniani
Okto merupakan salah satu pemain yang berhasil menarik perhatian di Piala AFF 2010. Posisinya sebagai pemain sayap sangat membantu permainan Timnas Indonesia saat itu.
Sempat digadang-gadang sebagai pemain bintang, nasib Okto malah bikin miris, karena sikap indisiplinernya, Okto kini tak laku di Liga 1 dan bermain di Liga 2.
Terbaru, Ia memperkuat Persiba Balikpapan. Di Piala AFF 2010, Okto menjadi salah satu pemainkunci Timnas Indonesia, ia dimainkan sebanyak enam laga dan menyumbangkan satu gol.
Baca Juga: Wow! Inilah Klub Sepakbola Pertama yang Menggunakan Nomor Punggung di Jersey Para Pemainnya
6. Johan Yuansa
Johan merupakan salah satu pemain di Timnas Indonesia di Piala AFF 2010, namun dia tak pernah mendapat kepercayaan pelatihnya kala itu untuk dimainkan. Sama dengan Yeyasa, Johan hanyalah penghangat bangku cadangan.
Karir Johan pun, tidak sebaik reakan-rekannya saat ini, di usianya yang masih 32 tahun kala itu, Johan tidak bisa menembus Liga 1. Kabar terakhir, ia didepak oleh PSGC Ciamis di tahun 2019.
7. Yongki Aribowo
Karir Yongki juga, tidak secemerlang rekan-rekannya. Di usianya yang masih 31 tahun kala itu, Yongki juga sulit menembus persaingan di Tim Liga 1.
Saat ini, Yongki hanya malang melintang di Tim Liga 2. Beberapa tahun terakhir, dia memperkuat PSPM Mesan, Sriwijaya FC, dan Badak Lampung.
Nasib yang tergolong miris untuk alumni Timnas Indonesia di Piala AFF 2010, Yongki memang hanyalah sebagai pelapis, dia kalah bersaing dengan Cristian Gonzales, Bambang Pamungkas, dan Irfan Bahdim.
Meski begitu, Yongki sempat dimainkan untuk dua pertandingan.***