Terungkap! Alasan Sepak Bola Negara Indonesia Tak Maju-maju, Liga 1 Aja Kaya Gini

- 14 Januari 2022, 14:41 WIB
Terungkap! Alasan Sepak Bola Negara Indonesia Tak Maju-maju, Liga 1 Aja Kaya Gini
Terungkap! Alasan Sepak Bola Negara Indonesia Tak Maju-maju, Liga 1 Aja Kaya Gini /YouTube copex gaming

JURNAL SOREANG – Daftar alasan sepak bola negara Indonesia tak maju-maju. Liga 1 nya aja kaya gini.

Warga negara Indonesia tentu mengharapkan sepak bola yang sehat dan maju di negerinya baik liga 1 hingga liga 3, yang tentu akan melahirkan Timnas yang hebat.

Tapi nampaknya sepak bola di negara Indonesia baik liga 1 hingga liga 3 seakan tidak mengalami kemajuan.

Baca Juga: 5 Stadion Tertua di Seluruh Dunia, Salah Satunya Ada yang Sudah Berumur 114 Tahun Masih Eksis Hingga Sekarang

Bahkan kini banyak masyarakat yang tidak percaya dengan kinerja induk persepak bolaan negara Indonesia, PSSI.

Berikut beberapa alasan sepak bola negara Indonesia tak maju-maju. Dikutip dari kanal YouTube Cetakgol IDN.

  1. Oknum perusak sepak bola

Seperti yang telah banyak diketahui bahwa di sepak bola Indonesia masih banyak terdapat oknum perusak sepak bola.

Baca Juga: 3 Jenis Rumput yang Paling Banyak Digunakan oleh Stadion Sepakbola Terbesar di Dunia

Mulai dari oknum pengaturan skor, oknum tiket masuk ke stadion, sampai oknum penyuapan wasit banyak terjadi di sepak bola Indonesia.

Oknum perusak sepak bola tersebut seolah-olah telah lumrah terjadi.

Bahkan ngerinya lagi, oknum perusak sepak bola tersebut seperti tidak ada takutnya dengan sanksi yang di dapat.

Baca Juga: Keren! Stadion Terbesar di Dunia Mampu Menampung 150 Ribu Penonton, Stadion GBK Senayan Hanya Setengahnya

Sanksi dari PSSI seperti sudah tidak ada harganya lagi. Atau jangan-jangan para oknum perusak sepak bola tersebut ada permainan dengan PSSI?

Beberapa tahun lalu sempat terungkap kasus mafia sepak bola, dan kasus tersebut menyeret anggota PSSI.

  1. Pengelolaan klub seadanya

Pengelolaan klub seadanya menjadi salah-satu penyebab persepak bolaan Indonesia tidak maju-maju.

Baca Juga: Makan Konate Jadi Sorotan, Ini Alasannya tak Dapat Bawa Kemenangan bagi Persija Saat Kontra Persipura

Di liga 1 Indonesia saja sering terjadi kasus klub yang telat menggaji pemainnya.

Jika klub liga 1 saja seperti itu, bagaimana dengan klub liga 2 atau liga 3?

Padahal gaji yang lancar akan membuat pemain senang dan bersemangat.

Baca Juga: Kontra Bali United, Berikut Pemain Starter Persib Bandung

Selain itu, fasilitas klub pun tidak memadai bahkan banyak yang tidak layak.

Fasilitas latihan dan stadion pun terkesan seadanya dan jauh dari kata baik.

Walau memang kini ada beberapa klub liga 1 yang sudah baik dalam sistim pengelolaan klubnya.

  1. PSSI jalan di tempat

PSSI jalan di tempat menjadi salah-satu faktor utama penyebab sepak bola Indonesia tidak maju atau tidak berkembang.

Baca Juga: 8 Hari Lagi Masterchef Indonesia Season 9 Akan Segera Hadir, Chef Juna Malah Kecewa Karena Hal Ini!

Masyarakat kini banyak yang tidak percaya dengan PSSI. Hal itu disebabkan karena ulah yang dibuat PSSI.

Beberapa tahun lalu terdapat kasus mafia sepak bola yang menyeret petinggi PSSI.

Bahkan kasus mafia sepak bola dan penyuapan wasit pun selalu terjadi setiap tahunnya.

Baca Juga: 25 Patung Berbentuk Paling Aneh di Seluruh Dunia ini Bikin Geleng-Geleng Kepala, Berikut Penampakannya

Hal tersebut terkesan seperti PSSI jalan sendiri.

  1. Penggemar klub fanatik yang kampungan

Penggemar klub fanatik yang kampungan menjadi salah-satu faktor sepak bola Indonesia tidak maju-maju.

Salah-satu contoh terjadi pada pertandingan Persib melawan Arema. Kala itu pertandingan digelar di Malang.

Pada saat itu Arema harus mengakui keunggulan Persib. Namun suporter Arema seakan tidak terima, lalu menerobos masuk ke lapangan.

Baca Juga: Akui Kenal Narkoba Sejak 2011, Ini Alasan Ardhito Pramono Gunakan Ganja dalam Pekerjaannya

Para pemain dan official pun diserang oleh suporter Arema. Bahkan pelatih Persib harus menerima perawatan medis setelah kepalanya terluka terkena lemparan batu.

Selain itu pemain Persib pernah mengalami penyerangan di dalam bis di stadion pakansari, Bogor.

Kala itu pemain asing Persib, Omid Nazari menjadi korban dan mengalami lebam di bagian mata.

Otomatis kejadian tersebut pun mendapat perhatian FIFA. Dampaknya para pemain kelas dunia menjadi berpikir dua kali untuk bermain di Indonesia.***

Editor: Ari Irpan

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x