JURNAL SOREANG - Nama Irfan Bachdim mencuat pertama kali saat pagelaran Piala AFF 2010.
Irfan Bachdim kala itu menjadi pemain naturalisasi sekaligus langsung dipercaya melakoni debut di Tim Nasional Indonesia oleh pelatih Alfred Riedl.
Berpasangan dengan Christian Gonzales, yang sesama pemain naturalisasi, Irfan Bachdim berhasil mengangkat Tim Garuda hingga pertandingan final.
Performa gemilang Irfan Bachdim kala itu langsung menyita perhatian banyak pihak, terutama klub-klub besar Liga Indonesia yang menginginkan jasanya.
Namun sayang, pemain kelahiran Amsterdam ini gagal menjaga penampilannya ketika ia direkrut Persema Malang dari klub Belanda, SV Argon.
Namanya pelan-pelan meredup setelah mengalami pasang surut karier dengan berpindah-pindah klub di luar Indonesia.
Baca Juga: Tomoe Gozen, Seorang Samurai Wanita Cantik Asal Jepang Yang Bernilai 100 Prajurit
Bahkan selama periode tahun 2013 hingga 2016, Irfan Bachdim hanya mencetak 4 gol di level klub. Dalam fase itu, ia membela empat klub asing yakni Chonburi dan Nakhon Ratchasima (Thailand) serta Ventforet Kofu dan Hokkaido Consadole Sapporo (Jepang).