Network
JURNAL SOREANG - Hingga Senin 30 Agustus 2021, Indonesia masih berkutat di peringkat 56 klasemen perolehan medali sementara, Paralympic Games Tokyo 2020.
Soanya Tim Merah-Putih memang baru mengumpulkan tiga medali yang terdiri dari 1 perak dari Ni Nengah Widiasih di cabor angkat berat serta 2 perunggu dari Sapto Yogo Purnomo (para atletik) dan David Jacobs (para tenis meja).
Namun tenang saja, peringkat Indonesia berpeluang untuk meroket jika tim para badminton yang berdasarkan jadwal baru akan bertanding mulai 1 September nanti, bisa memenuhi target meraih setidaknya satu emas.
Baca Juga: Berikut Jadwal Pertandingan Para Badminton Atlet Indonesia di Paralympic Tokyo 2020
Harapan besar meraih emas tertumpu di nomor tunggal putra kelas SU5, tunggal putri SU5, ganda campuran SL3-SU5 dan ganda putri SL3-SU5.
Seperti diketahui, di tunggal putra SU5, Indonesia memiliki pemain ranking 1 dunia, Dheva Anrimusthi.
Begitu pula di tunggal putri SU5, Leani Ratri Oktila pun saat ini menempat ranking pertama dunia.
Baca Juga: UPDATE, Klasemen Sementara Perolehan Medali Paralympic Tokyo 2020, Indonesia Urutan ke Berapa?
Hal serupa juga terjadi di sektor ganda campuran SL3-SU5, di mana ranking Hari-Ratri juga masih teratas di dunia saat ini.
Pun begitu dengan Ratri-Khalimah yang saat ini masih menjadi pasangan nomor satu dunia di nomor ganda putri SL3-SU5.
