Don Carlo Latih Kembali Real Madrid, Ini Profil Pelatih Kawakan Tersebut

- 2 Juni 2021, 06:29 WIB
Carlo Ancelotti kembali ke Real Madrid. Akankah sukses seperti pada musim pertamanya menangani Los Blancos?
Carlo Ancelotti kembali ke Real Madrid. Akankah sukses seperti pada musim pertamanya menangani Los Blancos? /Twitter/@realmadriden

JURNAL SOREANG- Apabila sebelumya  Real Madrid kembali menunjuk Zinedine Zidane sebagai pelatih kembali setelah menyatakan mundur,  maka kini  pada Rabu dini hari WIB Real Madrid kembali melakukan hal sama.

Namun, kali ini Real secara resmi mengumumkan penunjukkan Carlo Ancelotti yang akan kembali menjadi pelatih raksasa Spanyol tersebut.Laman resmi Real Madrid menyatakan Ancelotti menyepakati kontrak berdurasi tiga musim ke depan.

Don Carlo, panggilan Ancelotti,  meninggalkan pekerjaannya di Everton untuk kembali melatih Real Madrid, yang sempat ia tangani pada 2013 sampai dengan. 2015.

Baca Juga: Dipastikan Hengkang Dari Real Madrid Apakah Zinedine Zidane Akan Berkarir di Italia?

"Kendati saya menikmati berada di Everton, saya dihadapkan pada kesempatan tak terduga yang saya yakini adalah langkah tepat untuk saya dan keluarga saat ini," kata Ancelotti mengomentari keputusannya dalam laman resmi Everton.

Dengan demikian Ancelotti hanya satu setengah musim menangani Everton dan walaupun dianggap mampu membangkitkan klub itu sebagai pesaing, tetapi pada akhirnya gagal mencapai target menembus zona kualifikasi Eropa.

Dikutip dari ANTARA, di Real Madrid, pada saat pertama kali menangani si putih,  Ancelotti dihiasi keberhasilan mengantarkan Los Blancos menggenapi raihan trofi Liga Champions ke-10 yang kesohor sebagai La Decima pada 2013/14.

Baca Juga: Dikecam Fans Real Madrid, Eden Hazard Akhirnya Buka Suara

Kendati gagal menjuarai Liga Spanyol, Real Madrid diantarkan Ancelotti meraih trofi Copa del Rey, Piala Super UEFA serta Piala Dunia Klub 2014.

Carlo Ancelotti merupakan pelatih kawakan yang  lahir di Reggiolo, Italia,  pada 10 Juni 1959 atau kinu umur 61 tahun. Carlo  adalah seorang manajer sepak bola dan mantan pemain sepak bola asal Italia yang berposisi sebagai gelandang.

Saat masih menjadi pesepakbola, Ancelotti meniti kariernya mulai Klub Parma, AC Milan dan pernah memperkuatnya timnas Italia U–21.

Sedangkan karier kepelatihannya dimulai dsri tahun 1995 dengan menangani Klub Reggiana, Parma, Juventus, AC Milan, Chelsea, Paris Saint-Germain, FC Bayern München, S.S.C. Napoli, Everton F.C.2021 dan kini Real Madrid.

Baca Juga: Eden Hazard Dikecam Fans Real Madrid, Tertawa Bersama Pemain Chelsea di Semifinal Liga Champions 2021

Sebagai pemain, Ancelotti bermain sebagai gelandang dan pernah 26 kali memperkuat tim nasional sepak bola Italia, termasuk pada putaran final Piala Dunia 1990.

Karier klubnya diawali bersama Parma pada tahun 1976. Tiga tahun kemudian ia pindah ke A.S. Roma dan berhasil meraih gelar juara Serie A dan Piala Italia bersama klub ibu kota Italia tersebut. Dari 1987 hingga 1992 ia memperkuat A.C. Milan dan merupakan anggota tim Milan yang menjuarai Piala Champion UEFA pada tahun 1989 dan 1990.

Ancelotti, yang biasa dipanggil Carletto memulai karier kepelatihan pada tahun 1995 dan termasuk pelayuh sukses. Pada tahun 1996, ia berhasil membawa Reggiana promosi ke Serie A. Pada tahun yang sama, Ancelotti kemudian dikontrak menjadi pelatih Parma. Pada tahun 1999 ia pindah ke Juventus.

Baca Juga: Hot Daddy! Cara Unik Carlo Milk 'Rafael Ikatan Cinta' Mengasuh Putri Tercinta

Pada bulan November 2001, Ancelotti melatih AC Milan hingga berhasil membawa Milan menjadi semifinalis Piala UEFA dan bertengger di posisi keempat Serie A di akhir musim pertamanya. Delapan musim bersama Milan, ia berhasil meraih berbagai gelar juara seperti dua gelar juara Liga Champions UEFA (2002–03 dan 2006–07), Piala Dunia Antarklub FIFA 2007, Serie A 2003–04, Piala Italia 2003, dan Piala Super Eropa 2003.

Sukses di Milan, pada bulan Juni 2009 Ancelotti menjadi manajer klub Liga Primer Inggris Chelsea menggantikan Guus Hiddink. Ia membuat sejarah baru bagi klub London Barat tersebut dengan berhasil meraih gelar juara Liga Primer Inggris dan Piala FA di akhir musim pertamanya. Namun Ancelotti gagal mempertahankan gelar juara liga di musim berikut sehingga Chelsea memecatnya pada bulan Mei 2011.

Pada tahun 2013 Ancelotti menangani Real Madrid menggantikan posisi Jose Mourinho yang hijrah ke Chelsea.Di musim pertamanya 2013-2014 Ancelotti sukses mempersembahkan gelar Copa Del Rey dalam final El Clasico dan La Decima dalam final Derby Madrileno.

Baca Juga: Hujan Gol Everton vs Tottenham di FA Cup, Mourinho Resah, Ancelotti Minum Kopi

Di musim keduanya 2014-2015 menangani Real Madrid Ancelotti sukses mempersembahkan gelar Piala Super UEFA dan Piala Dunia Antarklub serta mengantar klub meraih kemenangan beruntun 22 kali sampai akhir Desember 2014.

Pada tahun 2015 performa Real Madrid menurun akibat cedera dan itu mempengaruhi masa depan Ancelotti di klub. Pada akhir musim Real Madrid memutuskan untuk memberhentikan Ancelotti karena tidak bisa mempersembahkan gelar apa pun dan kondisi  kesehatannya juga menurun. ***

Editor: Sarnapi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah