JURNAL SOREANG – Situs olah raga Sports Mole membuat prediksi, Sassuolo mengalahkan Cremonese 2-1 dalam lanjutan pertandingan Serie A yang akan digelar pada Selasa ini pukul 00.30 WIB.
Prediksi 2-1 Sports Mole ini mereka buat atas dasar analisis data yang tersedia, termasuk performa terkini dan statistik pemain kedua tim, baik Sassuolo maupun Cremonese.
Jonathan O'Shea dari Sports Mole mengabarkan, probabilitas kemenangan Sassuolo kali ini mencapai 49,29 persen, sedangkan Cremonese hanya 28,04 persen saja.
Setelah akhirnya meraih kemenangan pertama mereka di Serie A musim ini, Cremonese melanjutkan perjuangan mereka yang mustahil untuk bertahan hidup di hari Selasa, saat mereka mengunjungi tim papan tengah, Sassuolo.
Menambahkan kemenangan liga yang sudah lama tertunda setelah kemenangan di Coppa Italia bulan lalu atas Roma telah mengangkat the Grigiorossi dari dasar klasemen, saat tuan rumah juga meraih poin maksimal di pertandingan terakhir.
Baca Juga: Liga Spanyol : Osasuna Diramal akan Imbang 1-1 Lawan Celta Vigo
Pratinjau pertandingan
Kemenangan 1-0 Sassuolo di Lecce pekan lalu membuat kebangkitan mereka baru-baru ini terus berlanjut, dan juga membuat mereka melompati tuan rumah Puglia di klasemen Serie A.
Gol sundulan Kristian Thorstvedt membelah kedua tim di Stadio Via del Mare, dan setelah delapan pertandingan liga tanpa kemenangan, Sassuolo kini telah memenangkan tiga dari lima pertandingan terakhir mereka - hanya sekali kalah.
Pelatih kepala Alessio Dionisi membawa the Neroverdi ke peringkat 11 musim lalu setelah mengambil alih kursi kepelatihan dari Roberto De Zerbi, dan tim asuhannya menunjukkan tanda-tanda untuk kembali ke jalur yang tepat untuk menyamai hasil tersebut di bulan Juni.
Jika mereka menang pada Senin malam, mereka akan menyamai jumlah poin mereka untuk musim 2021-22 setelah 25 pertandingan (30), dan akan berada di jalur yang tepat untuk melanjutkan delapan tahun beruntun dengan finis di peringkat 12 atau lebih baik di klasemen akhir Serie A.
Kekalahan dari Milan dan Atalanta sejak pergantian tahun akan membuat Dionisi percaya diri untuk melanjutkan penampilan impresif di kandang Cremonese - terutama karena Sassuolo gagal mencetak gol hanya sekali dalam 23 pertandingan terakhir mereka melawan tim promosi.
Baca Juga: Liga Inggris : Brentford Diprediksi Menang 2- 0 atas Fulham
Satu-satunya kejadian itu terjadi pada bulan September lalu, saat menghadapi Grigiorossi, yang saat itu baru saja kembali dari Serie B dan sedang mengantisipasi musim yang sukses.
Faktanya, dengan mempertimbangkan dua kasta teratas Calcio dan Coppa Italia, satu-satunya pertemuan utama Cremonese dengan Sassuolo adalah hasil imbang 0-0 pada laga kedua di Stadio Giovanni Zini.
Sejak saat itu, upaya Cremo yang tampaknya tak berujung untuk meraih kemenangan di liga terus berlanjut hingga hari terakhir di bulan Februari, ketika mereka membuat Roma kesal untuk kedua kalinya di musim ini dan akhirnya memberi para pendukung mereka sesuatu untuk dirayakan, berkat gol-gol dari Frank Tsadjout dan Daniel Ciofani - yang terakhir mencetak gol kemenangan dari titik putih.
Davide Ballardini mungkin belum menciptakan keajaiban sejak kedatangannya untuk menggantikan mantan pelatih Massimiliano Alvini, namun kini ia telah membawa klub barunya keluar dari dasar klasemen dan membawa mereka ke babak empat besar Coppa Italia melalui kemenangan atas Roma di babak perempat final.
Setelah menyamai rekor tanpa kemenangan terpanjang yang pernah tercatat di Serie A, yakni 30 pertandingan, Cremonese kini bisa memenangkan pertandingan di divisi utama secara beruntun untuk pertama kalinya sejak Maret 1996, meskipun waktu sudah semakin menipis jika mereka ingin menghindari kembalinya mereka ke Serie B.
Baca Juga: Agen Mohamed Salah Tepis Klaim Kepergiannya dari Liverpool
Harapan Grigiorossi untuk membangun momentum tidak didukung oleh preseden, bagaimanapun, karena klub Lombardia belum pernah meraih tiga poin dari 13 perjalanan sebelumnya ke wilayah Emilia-Romagna di Serie A, sehingga mereka akan berharap untuk mengakhiri rekor buruk lainnya di Stadion Mapei pada hari Senin.
Berita Tim
Tidak dapat mempertahankan tim pemenang karena pemain bintang Domenico Berardi absen pada pertandingan hari Senin karena skorsing, Alessio Dionisi harus membuat setidaknya satu perubahan pada susunan pemainnya.
Armand Lauriente telah kembali dari larangan bermain di saat yang tepat, jadi dia akan langsung kembali ke starting XI Sassuolo, dengan Nedim Bajrami bergeser ke sisi kanan dari tiga penyerang untuk menggantikan Berardi.
Sementara duo pemain bertahan yang cedera, Jeremy Toljan dan Mert Muldur masih belum bisa tampil, sejak awal 2023, hanya dua pemain Serie A yang membuat lebih banyak umpan sundulan dibandingkan pasangan bek tengah saat ini, Ruan Tressoldi dan Martin Erlic (masing-masing 21).
Sementara itu, Cremonese tidak akan diperkuat Alex Ferrari karena larangan satu pertandingan akibat akumulasi kartu kuning, sehingga bek veteran Vlad Chiriches kembali ke lini belakang.
Baca Juga: Media Malaysia : Ahmad Syihan Hazmi Tak Setuju dengan Komentar Andik Vermansah
Satu-satunya masalah kebugaran Davide Ballardini adalah sang gelandang, Michele Castagnetti, jadi Marco Benassi akan tetap tampil di ruang ganti tim tamu. Pemain yang terakhir ini telah terlibat langsung dalam empat gol melawan Sassuolo di Serie A (dua gol dan dua asis), termasuk gol pertamanya di liga utama pada Januari 2014.
Sejak bergabung dengan tim akhir-akhir ini, Frank Tsadjout telah memberikan dampak yang cukup besar, dan pemain muda Milan ini akan menjadi tandem David Okereke di lini depan.
Kemungkinan susunan pemain Sassuolo:
Consigli; Zortea, Erlic, Ruan, Rogerio; Frattesi, Lopez, Henrique; Bajrami, Defrel, Lauriente
Kemungkinan susunan pemain Cremonese:
Carnesecchi; Bianchetti, Vasquez, Chiriches; Sernicola, Benassi, Pickel, Meite, Valeri; Okereke, Tsadjout
Prediksi Sports Mole : Sassuolo 2-1 Cremonese
Setelah akhirnya mengakhiri paceklik kemenangan mereka, Cremonese kini akan berusaha untuk meraih kemenangan tandang pertama mereka di liga - namun, meskipun telah mengalami peningkatan akhir-akhir ini, mereka masih kemasukan hampir dua gol per pertandingan tandang. Sassuolo juga terlihat lebih mirip dengan diri mereka yang dulu, jadi dapat diperkirakan akan meraih kemenangan keempat dalam enam pertandingan. ***
Baca Juga: Marselino Ferdinan Gabung, Follower IG KMSK Deinze Melonjak 7 Kali Lipat
*) Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, Youtube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang