JURNAL SOREANG - Persija Jakarta dan Persib Bandung akan melakoni laga El Clasico Indonesia di pekan ke-11 BRI Liga 1 pada hari Minggu, 2 Oktober 2022.
Laga ini sejatinya digelar pada pukul 20.00 namun karena rekomendasi pihak kepolisian makan dimundurkan pada pukul 16.00 waktu Indonesia bagian barat.
Pada pertandingan El Clasico kali ini pastinya perhatian akan tertuju kepada dua striker asing mereka yaitu David da Silva dari Persib Bandung dan Michael Krmencik dari Persija Jakarta.
David da Silva pemain asing Persib Bandung berpaspor Brazil ini mempunyai nilai pasar Rp3,91 miliar.
Catatannya hingga pekan ke-10 ini David da Silva tidak tergantikan di lini penyerangan Maung Bandung.
Pemain berusia 32 tahun ini sudah mengoleksi 9 gol 1 assist dan 3 kartu kuning dari 10 pertandingan yang sudah ia jalani.
Sementara pemain asing Persija Jakarta berpaspor Republik Ceko ini mempunyai nilai pasar Rp26,07 miliar.
Hal ini membuatnya menjadi pemain termahal di Liga 1 untuk musim ini dengan memecahkan rekor transfer tim.
Hingga pekan ke-10 Michael Krmencik sudah mengoleksi 5 gol dari 9 pertandingan yang sudah ia jalani.
Dan sudah mengoleksi 1 kartu kuning David da Silva akan dibantu oleh Ciro Alves, sementara Michael Krmencik akan dibantu oleh Abdullah Yusuf Helal.
Sementara kreator lini serang akan dipegang oleh Hanno Behrens di kubu Macan kemayoran dan Marc Klok di kubu Maung Bandung.
Kedua pelatih tampaknya tak akan kompromi dengan hal itu, mengetahui tensi yang berbeda dari laga lain membuat target kemenangan diusung oleh kedua pelatih.
Dengan pengalaman berbeda tentunya Michael Krmencik diatas segalanya dengan berkarir di Liga Eropa.
Walaupun begitu David da Silva juga bukan memiliki karir yang buruk, dirinya pun tercatat bisa dibilang sangat siap dengan kompetisi Liga 1.
Karena dalam beberapa musim sebelumnya dirinya bermain di kancah sepakbola ASEAN dari Terengganu FC Malaysia hingga dua kali di Persebaya.
Oleh karena itu untuk sisi pemahaman karakter Asia tentu David da Silva lebih unggul.
Dari segi efisiensi pun sudah jelas secara sementara David da Silva diatas Michael Krmencik dengan 9 gol banding 5 gol.
Jadi secara harga pasar nilai mahal tidak terlalu mempengaruhi performa, namun sekali lagi mentalitas klub Eropa dari Krmencik cukup bisa diandalkan daripada pengalaman David da Silva.
Baca Juga: Tak Ada Bukti dan Saksi Kuat, Rizky Billar Belum Dijadikan Tersangka KDRT Terhadap Lesti Kejora
Kira-kira dari dua pemain ini siapa dulu yang bisa mencetak gol terlebih dahulu di El Clasico kali ini?
Apakah pemain dengan nilai pasar dua digit milik Persija, atau pemain yang hampir 9 kali lipat lebih murah namun cetak 9 gol miliki Persib?
Patut dinantikan, walaupun secara statistik ini adalah kali pertama pertemuan mereka berdua yang membuat laga ini pastinya akan berlangsung cukup seru.***