6 Fakta Menarik Dalam Pertandingan Chelsea vs Tottenham, Dari Harry Kane Hingga Tensi Panas Conte dan Tuchel

15 Agustus 2022, 13:23 WIB
Tensi panas antara Conte dan Tuche dalam pertandingan Premier League Chelsea vs Tottenham /twitter/@cloudninesports

JURNAL SOREANG – Chelsea dan Tottenham bermain imbang 2-2 di Match ke-2 Premier League pada hari Minggu.

Gol dari Kalidou Koulibaly, Pierre-Emile Hojbjerg, Reece James dan Harry Kane membuat kedua tim membagi poin dalam derby London.

Tuan rumah memimpin pada menit ke-19 ketika Koulibaly melepaskan tendangan voli dari sepak pojok Marc Cucurella.

Baca Juga: Selain Diet, Ternyata 2 Posisi Tidur Ini Mampu Melangsingkan Perut Buncit,Ikuti Prosedurnya, Mudah dan Nyaman!

Tottenham mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-68 melalui Hojbjerg setelah Jorginho kehilangan penguasaan bola saat mencoba bermain di dalam kotak penati.

Sempat ada insiden yang melibatkan kedua pelatih antara Antonio Conte dan Thomas Tuchel ketika Tottenham mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Chelsea kembali mempin berkat gol James tendangan kaki samping pada menit ke-77. Setelah menerima umpan dari Raheem Sterling.

Baca Juga: Menu Diet: Resep Chinese Porrigde, Oatmeal Asin Pengganti Nasi! Apa Saja Bahan yang Diperlukan?

Namun, Kane berhasil menyamakan kedudukan setelah berhasil menyundul bola tendang sudut, yang mengarah ke James dan memantul ke gawang Mendy.

Dalam laga panas itu, terdapat 6 fakta menarik sebagai berikut.

1. Ruben Loftus-Cheek Bisa Jadi Andalan

Chelsea telah menghabiskan dua musim panas terakhir mencoba menambahkan bek kanan ke skuad mereka untuk memberi Reece James pesaing.

Baca Juga: 8 Bentuk Puting Payudara Wanita yang Jarang Diketahui Pria, Nomor 1 Paling Disukai Suami Ketika Hubungan Intim

Sementara hal itu belum terwujud, Thomas Tuchel mungkin telah menemukan solusi yang ada pada diri Ruben Loftus-Cheek.

Pemain Inggris itu nyaris bermain sempurna sebagai bek sayap kanan melawan tim yang menekan keras. Dia berlari ke kanan, menggunakan fisiknya untuk menjaga penguasaan bola dan menjaga pertahanan dari serangan lawan.

Meski berposisi asli sebagai geladang, nyatanya ia bisa ditempatkan menjadi bek kanan, sebuah opsi yang bisa menjadikanya andalan bersama Chelsea dan Timnas Inggris.

Baca Juga: Apa Hukumnya Melindungi Payudara Dengan Memakai Bra atau Tidak Bagi Muslimah Menurut Islam, Begini Penje

2. Harry Kane Masih Menjadi Pemain Penting

Harry kane bukan hanya sebagai striker yang mampu menciptakan gol, namun ia bisa menjadi nyawa kreatifitas Tottenham.

Dia secara teratur turun ke dalam untuk mendapatkan bola dan menciptakan peluang bagi orang-orang di sekitarnya, dengan Son Heung-min paling diuntungkan selama bertahun-tahun.

Namun, tak ada seorang pun selain kapten Spurs yang bisa menciptakan peluang di tim asuhan Antonio Conte.

Baca Juga: Girls Generation Raih Rekor Penjualan Album Tertinggi Untuk FOREVER 1 Mengalahkan Album Sebelumnya

3. Kinerja Wasit

Wasit dalam pertandingan Chelsea vs Tottenham dipertanyakan atas kinerjanya dalam pertandingan itu.

Wasit berpengalaman seperti Anthony Taylor mendapat beberapakeputusan yang dinilai salah.

Sementara pengenalan Video Assistant Referee (VAR) diharapkan membantu memberi wasit kesempatan untuk memperbaiki kesalahan mereka atau melihat kembali insiden yang mungkin mereka lewatkan, sistem itu juga hilang.

Baca Juga: Benarkah Pria Lebih Bergairah dengan Wanita Payudara Besar? Ini Penjelasan Berdasarkan Penelitian

Kecuali komunikasi antara wasit di lapangan dan ofisial VAR dipublikasikan, penggemar akan terus dibiarkan dalam kebingungan.

4. Kurang Konstrasi Titik Lemah Chelsea

Kedua gol Tottenham datang dari Chelsea yang kehilangan konsentrasi di waktu yang tepat.

Setelah berhasil menguasai jalanya pertandingan dan menekan Tottenham sejak menit pertama, mereka mematikan untuk memungkinkan Tottenham menyamakan kedudukan unutk dua kalinya dan membawa pulang satu poin yang nyaris tidak pantas mereka dapatkan.

Jelas hal ini bisa membuat Tuchel marah dengan hasil imbang, karena timnya mendominasi sebagian besar pertandingan.

Baca Juga: Pentingkah Ukuran Mr P Saat Berhubungan Intim? Berikut Penjelasannya untuk Pasutri

5. Cadangan Kane dan Son

Tuchel menunjukkan di Stamford Bridge bahwa serangan Tottenham dapat digagalkan jika pemain mereka ditekan, dan Harry Kane serta Son Heung-min kekurangan suplai bola.

Selain duo tersebut, tidak ada pemain Spurs yang bisa mengambil alih permainan dan mengubah nasib tim.

Baca Juga: Mengapa Suami Jarang Ngomong Saat Bercinta? Alasannya Mengejutkan, Begini Penjelasan Ilmiahnya

Mempertimbangkan persaingan untuk finis di empat besar dan tantangan piala Eropa dan domestik, Conte perlu mengurangi ketergantungan yang berlebihan pada Kane dan Son.

6. Conte vs Tuchel

Seusai Tottenham mencetak gol penyamakan kedudukan menjadi 1-1, Antonio Conte merayakan gol tersebut dang langsung berselbrasi di depan bangku cadangan Chelsea.

Hal tersebut membuat Tuchel geram dan memberikan reaksi nya ke Conte, para staff pertandingan langsung mengamankan tensi yang memanas itu.

Baca Juga: Pentingkah Ukuran Mr P Saat Berhubungan Intim? Berikut Penjelasannya untuk Pasutri

Emosi tuchel memuncak juga karena sebelumnya Kai Havertz mendapat jegalan dari pemain Tottenham, tapi wasit tidak mengaggap itu sebuah pelanggaran.

Selepas pertandingan, tensi juga memanas yang membuat para staf kedua tim harus memisahkanya dan wasit pun mengambil tindakan dengan memberikan kartu merah kepada kedua pelatih tersebut.***

Editor: Rivaldi Nurfikri Alghifari

Sumber: Sportskeeda

Tags

Terkini

Terpopuler