JURNAL SOREANG - PSIS Semarang tetap resmikan perekrutan Wahyu Tri Nugroho.
Meski mendapat penolakan, PSIS Semarang resmi mendapatkan penjaga gawang baru jelang bergulirnya kompetisi Liga 1 2022 -2023.
Penjaga gawang senior Wahyu Tri Nugroho resmi direkrut oleh Laskar Mahesa Jenar untuk melengkapi kuota penjaga gawang musim ini. Kedatangan Wahyu Tri Nugroho di konfirmasi oleh CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi.
Dia mengungkapkan alasannya mengapa pihaknya merekrut Wahyu Tri nugroho.
Yoyok merasa Wahyu adalah kiper senior yang sarat akan pengalaman di Liga Indonesia.
Kiper berusia 35 tahun itu memang sudah pernah bermain di beberapa klub besar juga Timnas Indonesia.
Kedatangan Wahyu Tri Nugroho ke PSIS ini cukup menarik, sebabnya dari pendukung Mahesa Jenar yang meragukan kualitas eks kiper Persis Solo itu.
Baca Juga: 6 Tips Variasi Hubungan Suami Istri di Musim Hujan Agar Tidak Kedinginan, Berikut Penjelasan Ahli
Sebelum kedatangan Wahyu Tri Nugroho ke PSIS memang mereka sudah memiliki tiga orang kiper.
Namun mereka masih sama-sama muda dan minim pengalaman, tiga kiper yang dimaksud adalah Fajar Setya, Ray Redondo dan Yofandani Pranata.
Ketiga kiper tersebut masih belum memenuhi ekspektasi pelatih dengan terbukti belum mampu menjaga gawang PSIS dengan baik.
Sektor penjaga gawang ja kelemahan PSIS saat bermain di Piala Presiden 2022 lalu.
Yoyok berharap kedatangan Wahyu Tri Nugroho mampu menjadi kiper andalan di posisi penjaga gawang utama.
Banyak juga yang berharap dia bisa diandalkan untuk menjadi mentor bagi 3 penjaga gawang muda yang masih harus lebih belajar lagi.
Penolakan memang wajar terjadi mengingat dari segi nama kurang populer dari beberapa nama lainnya yang sempat dirumorkan akan merapat ke PSIS Semarang.
Ada I Made Wirawan dari Persib Bandung, Gerri Mandagi eks Persipura yang kini tanpa klub, Syahrul Trisna dari Persikabo 1973 hingga Ernando Ari kiper berbakat dari Persebaya.
Selain kalah mentereng, Wahyu Tri Nugroho juga kini berumur 35 tahun, walaupun beberapa nama incaran lainnya seperti Made Wirawan fan Gerri Mandagi tergolong berusia sama namun dua nsma tersebut lebih menjanjikan daripada Wahyu.
Baca Juga: Wajib Catat! Ini Hak-Hak TKW Hongkong Ketika Dipecat Majikan, Jangan Sampai Gak Terpenuhi!
Dari segi pengalaman juga Wahyu Tri Nugroho hanya bermain di Bhayangkara FC dan Persis Solo dan memulai karirnya di Persiba Bantul.
Bermain sebanyak 66 kali selama karirnya dirinya mampu sebanyak 22 kali tak kebobolan.
Bernilai pasar Rp869 juta dengan rekor transfer yang ia pegang mencapai Rp1,30 miliar di tahun 2017 saat bersama Bhayangkara FC.
Kini dirinya mengemban tugas menjadi tumpuan Mahesa Jenar di Liga 1 2022-2023 dengan kemungkinan jadi kiper utama PSIS Semarang.***