JURNAL SOREANG – Tergabung di grup neraka Piala Presiden 2022, manajemen Persib Bandung tanggapi ketakutan Persebaya Surabaya.
Persib Bandung tergabung di grup C Piala Presiden 2022 bersama Persebaya Surabaya, Bali United, dan Bhayangkara FC.
Grup C Piala Presiden 2022 disebut-sebut sebagai grup neraka, pasalnya dihuni oleh tim-tim lima besar liga 1 musim kemarin, termasuk Persib Bandung.
Namun beberapa waktu lalu, manajemen Persebaya Surabaya dikabarkan tak ingin bermain di Bandung.
Manejemen Persebaya Surabaya tersebut dikabarkan telah mengirimkan surat kepada pihak penyelenggara.
Surat tersebut kabarnya berupa permintaan agar tak bermain di Bandung atau jika tak dikabulkan maka Persebaya ingin pindah dari grup C.
Manajemen Persebaya tersebut tak ingin main di Bandung karena khawatir dengan masalah keamanan.
Seperti yang telah diketahui bahwa Bonek dan Bobotoh memiliki kedekatan yang sangat erat.
Manejemen Persebaya khawatir jika Bonek akan memenuhi Bandung dalam jangka waktu lama, dan khawatir akan menimbulkan masalah baru.
Baca Juga: Heboh! Teddy Cium Trofi Piala Presiden, Pede Persib Bandung Juara?
Masalah tersebut mendapat tanggapan dari manajemen Persib Bandung, Umuh.
Umuh menilai bahwa usulan dari Persebaya Surabaya tersebut sangat telah.
Menurut Umuh seharusnya usulan tersebut disampaikan ketika teknikal meeting atau jauh-jauh hari.
Ia menilai bahwa usulan Persebaya Surabaya tersebut sangat terlambat disampaikan.***