JURNAL SOREANG – Liverpool dan Real Madrid tampil dengan kekuatan penuh (full team) pada final Liga Champions 2022 di Stadion Parc des Prince, Paris, Minggu, 29 Mei 2022 pukul 02.00 WIB.
Kedua tim bisa menurunkan para pemain terbaiknya. Untuk Liverpool, di bawah mistar gawang ada kiper termahal di dunia asal Brasil, Alisson.
Kemudian, di lini pertahanan ada quartet bek tangguh, yakni Robertson, Van Dijk, Matip, Alexander-Arnold. Di lini tengah ada Fabinho, Henderson, Keita.
Sedangkan, lini depan banyak pilihan, yakni Mohamed Salah, Sadio Mane, Luis Diaz, Roberto Firmino, dan Diego Jota.
Sementara itu, Real Madrid juga tampil full team dengan kembalinya bek tengah David Alaba yang sudah sembuh dari cedera. David Alaba akan bekerja sama dengan Dani Carvajal, Eder Militao, dan Ferland Mendy di lini pertahanan.
Di lini tengah, ada Toni Kroos, Casemiro, Luka Modric, dan Federico Valverde dan di lini depan ada Karim Benzema, Vinicius Junior, Asensio, dan Rodrygo.
Los Blancos, julukan Real Madris, sedang memburu gelar Liga Champions yang ke-14 kalinya atau A Porla 14, sekaligus mengokohkan diri sebagai tim tersukses di kompetisi antarklub paling prestisius di Eropa tersebut.
Sebelumnya, para pemain Real Madrid juga mengenakan jersey bertuliskan A Porla 13 (menuju gelar ke-13 kalinya) pada final Liga Champions 2018 di Kiev, Ukraina.
Lawan yang dihadapi ketika itu adalah Liverpool dan Real Madrid berhasil mewujudkan mimpinya dengan merebut gelar Liga Champions untuk ke-13 kalinya.
Prediksi line-up Liverpool dan Real Madrid di Final Liga Champions 2022:
Liverpool (4-3-3): Alisson, Robertson, Van Dijk, Matip, Alexander-Arnold, Fabinho, Henderson, Keita, Salah, Mane, Diaz
Real Madrid (4-3-3): Courtois, Carvajal, Militao, Alaba, Mendy, Kroos, Casemiro, Modric, Valverde, Benzema, Vinicius
Valverde Soal Liverpool
Pemain serbabisa Real Madrid, Federico Valverde mengatakan Liverpool adalah tim hebat yang diperkuat para pemain hebat dengan pelatih yang luar biasa.
Selain itu, fisik mereka juga sangat bagus. Liverpool sering kali memperagakan permainan cepat dengan tempo tinggi.
"Apapun kondisinya para pemain Liverpool selalu terus berjuang. Saya sudah menonton pertandingan mereka belakangan ini dan mereka selalu memburu setiap gelar," kata Federico Valverde seperti dikutip laman en.as.com.
Ketika ditanya soal kegagalan Liverpool meraih gelar juara Liga Inggris apakah bagus atau buruk buat Real Madrid di final Liga Champions, menurut dia, hal itu tidak akan terlalu berpengaruh buat Liverpool.
"Sejujurnya, ketika Anda gagal meraih gelar juara, Anda akan marah atau sakit. Tapi, final Liga Champions tidak bisa dibandingkan dengan apapun. Ini unik. Liverpool akan tampil kuat untuk final Liga Champions nanti dan kami harus benar-benar fokus dan konsentrasi," sambung pemain asal Uruguay tersebut.
"Kami dan para pemain Real Madrid lainnya siap bertempur dan menampilkan permainan terbaik kami. Bahkan, ketika kami lelah sekali pun, kami akan terus berjuang," tegasnya.
Federico Valverde mengaku dirinya kini lebih dewasa, tidak hanya sebagai pesepak bola tapi juga secara kehidupan personal. Ia lebih rileks dan tenang dalam menghadapi situasi apapun.
Federico Valverde pun berharap bisa mencetak gol pada final Liga Champions melawan Liverpool, terutama melalui tendangan dari luar kotak penalti atau tendangan jarak jauh.
"Namun, yang terpenting membawa Real Madrid jadi juara Liga Champions," ucap Federico Valverde yang baru saja mempersembahkan gelar Liga Spanyol buat Real Madrid.***