JURNAL SOREANG - Kylian Mbappe menjelma jadi sosok penting di sepakbola Prancis. Kualitasnya di atas lapangan membuktikan dirinya layak menyandang pemain muda terbaik di Prancis saat ini.
Apalagi Kylian Mbappe turut membawa timnas Prancis menjadi juara di Piala Dunia 2018 lalu. Wajar saja kalau Prancis akan memberi sesuatu kepada bintang PSG tersebut.
Salah satu imbalan yang seharusnya diberikan Timnas Prancis adalah gaji kepada Mbappe karena telah bertugas dengan baik di Timnas.
Baca Juga: Masa Penahanan Afiliator Binary Options Binomo Indra Kenz diperpanjang Selama 30 Hari
Namun ternyata Kylian Mbappe menolak dibayar timnas Prancis. Pemain berusia 23 tahun tersebut sejauh ini menjadi salah satu pemain yang menolak digaji Prancis.
Melansir YouTube Starting Eleven, Bahkan kabarnya Mbappe mempengaruhi beberapa koleganya di timnas untuk menolak gaji. Lantas apa yang membuat Mbappe menolak dibayar?
Untuk bermain di Tim Nasional bagi Mbappe tidaklah bermain seperti di klub. Kylian Mbappe lalu menjelaskan alasan dirinya yang tak mau dibayar oleh Timnas Prancis.
Baca Juga: 7 Pemain yang Pernah Menolak Bergabung Dengan Real Madrid Selain Kylian Mbappe
Bagi Mbappe, bermain untuk tim nasional konteksnya adalah membela negara bukan untuk mengeruk uang sebanyak mungkin.
Ia bahkan selalu siap untuk timnas Prancis dan bersedia bermain di setiap laga walaupun tidak dibayar.
Sebagai seorang pemain yang karirnya sedang naik, Mbappe tentunya sudah tidak ambil pusing dengan uang/gaji karena ia dibayar besar oleh PSG.
Baca Juga: Melokal Banget! Pesepakbola Mesut Ozil Makan Siang Gado-gado di Indonesia
Alih-alih mengambil bayaran dan bonusnya dari Prancis, Mbappe memilih untuk menyumbangkannya ke orang-orang yang membutuhkan.
Pada Piala Dunia 2018 misalnya, Kylian Mbappe mendapatkan uang sekitar Rp7,1 miliar. Dengan rincian Rp319 juta di setiap pertandingan, dan bonus senilai kurang lebih Rp5 M karena membawa Prancis juara.
Ia lantas menyumbangkan seluruh uang yang didapat ketika Prancis juara Piala Dunia 2018 ke sebuah badan amal yang ia dirikan sendiri, bernama Premiers de Cordee.
Badan amal itu sengaja dibangun oleh Mbappe untuk membantu orang-orang yang menderita.
"Saya tidak perlu dibayar (di Timnas). Saya sudah mendapatkan cukup banyak uang," kata Kylian Mbappe.
"Jadi saya rasa penting untuk membantu mereka yang membutuhkan," sambungnya.
Mbbape berpikir, semua orang pasti tidak ingin hidup menderita. Maka dari itu ia tergerak untuk mendirikan badan amal, agar penderita cacat bisa berolahraga seperti manusia pada umumnya.***