JURNAL SOREANG - Perhelatan Piala Dunia selalu menghadirkan hal yang menarik dan selalu mengejutkan.
Pada Piala Dunia terdapat beberapa pemain yang dikenal barbar bahkan adu tinju, sepak bola yang erat dengan kontak fisik tidak jarang terjadi gesekan antar pemain.
Salah satunya pemain dari grup neraka di Piala Dunia yang kerap mencuri perhatian dan dianggap barbar karena sering terbat gesekan dengan lawan.
1. Nigel De Jong
Nigel de Jong dikenal pemain agresif dan penuh semangat dalam penampilannya, reputasi yang telah membuatnya mendapatkan julukan sebagai The Terrier dan mesin pemotong rumput.
Nigel de Jong membuat pengakuan dosa usai final Piala Dunia 2010 antara Belanda kontra Spanyol.
Ia menyatakan layak menerima kartu merah dari wasit pada duel yang digelar di Soccer City Stadium, Afrika Selatan itu.
Nigel De Jong, yang menempati posisi gelandang bertahan, merasa beruntung karena Howard Webb tidak mengusirnya keluar lapangan.
Ketika itu ia melakukan pelanggaran keras kepada Xabi Alonso. Saat itu, De Jong menendang dada Alonso.
Meski lolos dari kartu merah, De Jong gagal menyelamatkan Belanda dari kekalahan 0-1 oleh Spanyol. Sang lawan pun keluar sebagai jura Piala Dunia 2010.
Baca Juga: Rapor Pendidikan: Upaya Pemetaan dan Pemantik Refleksi Serta Pembenahan Kualitas Pendidikan
2. Sergio Ramos
Sergio Ramos menjadi musuh bersama ketika Real Madrid menghadapi Liverpool di final Liga Champions 2017-2018.
Saat itu, Ramos menjatuhkan penyerang Liverpool, Mohamed Salah, dengan cara brutal.
Netizen menuding Sergio Ramos, yang kini main untuk Paris Saint-Germain (PSG), sengaja mengincar Mohamed Salah sehingga bahu kanan pemain asal Mesir itu cedera dan tidak dapat melanjutkan pertandingan.
Alhasil, Real Madrid sukses meraih gelar Liga Champions berkat kemenangan 3-1 atas Liverpool.
Baca Juga: Waduh! Benarkah Ronaldo Tak Pernah Menang Lawan Manchester City Selama Era Pep Guardiola!
3. Pepe
Pepe adalah legenda bagi raksasa Spanyol, Real Madrid. Pemain asal Portugal itu membantu Madrid meraih banyak kesuksesan selama 10 musim (2007-2017) di Santiago Bernabeu.
Namun, Pepe juga dikenal dengan peringai buruknya. Pepe beberapa kali terlibat perkelahian dengan lawan dalam pertandingan.
Pepe memang dikenal kerap menunjukkan temperamen tinggi di atas lapangan, termasuk gaya bermainnya yang banyak dianggap kasar.
Selama memperkuat Real Madrid dari 2007 hingga 2017 silam, Pepe sering kali terlibat konfrontasi dengan lawannya.
Sepanjang kariernya bersama Real Madrid, Pepe tercatat pernah mendapat kartu merah sebanyak 12 kali.***