JURNAL SOREANG – Inter Milan kembali bangkit dari performa buruknya dengan cukup baik, kalahkan rival sengitnya Juventus 1-0 pada Senin, 4 April 2022.
Inter Milan meningkatkan peluang gelar Serie A dan menghalangi harapan lawannya sendiri, menduduki posisi tiga di klasemen Serie A dengan total poin 63.
Hakan Calhanoglu mencetak gol penalti untuk kedua kalinya pada menit akhir babak pertama dalam pertandingan Inter vs Juventus di Stadion Allianz.
Baca Juga: Liga Spanyol: Gol Pedri Berhasil Buat Barcelona Rebut Posisi Kedua Klasemen La Liga Dari Sevilla
Kemenangan Inter Milan berawal dari kontroversi penalti. Drama yang terjadi antara Danzel Dumfries dan Alvaro Morata membuat wasit harus meninjau VAR (Video Assistant Referee) dan menganggap ada pelanggaran terhadap Dumfriez dan menunjuk titik putih.
Tim tuan rumah sangat marah dengan pemberian penalti, tetapi merasa keadilan telah dilakukan ketika Wojciech Szczesny menyelamatkan penalti Hakan Calhanoglu.
Namun, gol itu dianulir wasit karena menganggap ada pelanggaran terhadap Danilo.
Massimiliano Irrati lalu memutuskan untuk mengulang penalti setelah wasit meninjau kembali VAR untuk melihat insiden di kotak terlarang.
Baca Juga: Nadiem Anwar Makarim: Luncurkan Rapor Pendidikan Indonesia
Wasit mengidentifikasi salah satu pemain Juventus Matthijs De Ligt lebih dulu masuk ke kotak sebelum Calhanoglu menendang bola.
Alhasil, Inter Milan unggul 1-0 dari Juventus dan mempertahankan keunggulan hingga akhir pertandingan.
Inter Milan yang telah memainkan pertandingan lebih sedikit dari saingan gelarnya, hanya memenangkan satu dari tujuh pertandingan liga sebelumnya, Juventus tetap berada di posisi keempat dan empat poin di bawah Inter.
Juara bertahan Inter terpaut tiga poin dari pemuncak klasemen AC Milan dan Napoli, yang sebelumnya menang di Atalanta 3-1.
Baca Juga: Bandel Sih! 293 Kendaraan Kena Tilang karena Ngebut di Tol Jadetabek
Lorenzo Insigne mencetak satu gol dan membuat assist untuk membantu Napoli naik level dengan AC Milan di puncak klasemen.
Insigne, yang meninggalkan Napoli pada akhir musim setelah 15 tahun bergabung dengan Toronto FC di Major League Soccer, mengonversi penalti dan memberikan assist untuk tendangan voli Matteo Politano dan memberi mereka keunggulan di babak pertama.
Marten de Roon membawa Atalanta kembali ke pertandingan pada menit ke-58 tetapi Eljif Elmas memastikan hasil sembilan menit menjelang akhir pertandingan menyusul serangan balik yang cepat saat tuan rumah mengepung gawang Napoli.
Harapan Atalanta untuk lolos ke Liga Champions untuk musim keempat berturut-turut tampaknya sudah pupus karena tertinggal delapan poin dari Juventus.
AS Roma asuhan Jose Mourinho naik lima poin dari empat besar setelah menang di Sampdoria 1-0.***