JURNAL SOREANG - Timnas Arab Saudi lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar. Arab Saudi menjadi negara Asia keempat yang lolos ke pesta sepak bola terbesar tersebut, sekaligus negara ke-17.
Dengan begitu, pertandingan melawan China di Sharjah Stadium, Sharjah, Uni Emirat Arab (UEA), Kamis, 24 Maret 2022 malam WIB, sudah tidak menentukan kelolosan The Green Falcons ke Qatar.
Alasannya, perolehan poin Arab Saudi sudah tidak mungkin lagi terkejar Australia yang baru saja dikalahkan Jepang 0-2.
Dengan kekalahan tersebut Australia hanya mampu mengumpulkan 15 poin dan menempati ketiga klasemen, sementara Arab Saudi menempati peringkat dua dengan 19 poin. Sedangkan, Jepang menempati peringkat pertama dengan 21 poin.
Imbasnya, Arab Saudi dan Jepang lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar, sementara Australia ke playoff.
Bagi Arab Saudi, keberhasilan lolos ke pesta sepak bola terbesar sejagad adalah untuk keenam kalinya sepanjang sejarah The Green Falcons.
Baca Juga: 5 Fakta Robot Trading ini Jarang Diketahui Berikut Cara Kerja dan Kerugiannya, Bisakah Bikin Untung?
Kendati sudah memastikan lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar, Pelatih Arab Saudi, Herve Renard mengatakan pihaknya bertekad mempertahankan The Green Falcons, julukan Timnas Arab Saudi, tetap berada di puncak klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup B Zona Asia.
Menurut Herve Renard, Arab Saudi layak finsh di puncak klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup B Zona Asia. Alasannya, menurut juru taktik asal Prancis tersebut, karena Arab Saudi sudah berada di puncak klasemen dalam waktu yang cukup lama atau sejak pertandingan keempat kualifikasi.
"Kami berada di posisi yang sangat bagus pada klasemen Kualifikasi Piala Dunia 2022," kata Herve Renard seperti dikutip afc.com.
"Dalam sepak bola internasional, selalu sulit meraih hal tersebut (lolos ke Piala Dunia 2022). Namun, ketika Anda mewakili negara Anda, tidak ada tempat untuk bersantai (rileks)," tegasnya.
Juru taktik berumur 53 tahun itu menambahkan dirinya menghadapi situasi yang hampir sama pada akhir 2017. Ketika itu, ia menangani Timnas Maroko yang harus mengalahkan Pantai Gading guna lolos ke Piala Dunia 2018 di Rusia.
Hasilnya, Maroko berhasil mengalahkan Pantai Gading, sekaligus lolos ke Piala Dunia 2018 di Rusia. Bagi Herve Renard, ini untuk pertama kali sepanjang kariernya berhasil lolos ke pesta sepak bola terbesar sejagad (Piala Dunia).
Herve Renard mengakui menangani Timnas Arab Saudi berbeda dengan timnas-timnas lainnya yang pernah ia latih, di antara Maroko (2017-2018), Zambia (2012), dan Pantai Gading (2015).
"Banyak pemain asing di Liga Arab Saudi. Hal itu membuat pekerjaan saya lebih sulit. Saya tahu kualitas dan level permainan seluruh pemain yang saya pilih. Saya juga secara konstan berkomunikasi dengan klub-klub di Liga Arab Saudi. Sejauh ini, segala sesuatunya berjalan bagus," ucapnya.
Sementara itu, bagi China, pertandingan melawan Arab Saudi sudah tidak menentukan lagi. Soalnya, The Dragon Team sudah dipastikan tersingkir. Dalam arti, sudah tidak mungkin lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar.
Baca Juga: Seringnya Kalah, Begini Nasib Tim-Tim Asia di Babak Play-Off Piala Dunia Antar Zona, Australia Siap?
China saat ini menempati peringkat kelima Grup B Zona Asia dengan mengumpulkan 5 poin dari delapan pertandingan. China terpaut 10 poin dengan peringkat ketiga Australia (15 poin).
Peringkat ketiga adalah tiket ke play-off. Artinya, peringkat ketiga Grup B Zona Asia akan menghadapi peringkat ketiga Grup A Zona Asia. Pemenang laga tersebut akan merebut tiket playoff melawan peringkat kelima Zona Amerika Selatan (CONMEBOL). Pemenangnya akan lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar. Sedangkan, peringkat pertama dan kedua Grup B Zona Asia lolos (langsung) ke Piala Dunia 2022 di Qatar.
Kendati China sudah tersingkir dan tidak ada peluang untuk lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar, namun kemenangan atas Arab Saudi akan menambah poin yang cukup signifikan untuk Peringkat Dunia FIFA.***