Ini Inovasi yang Dibuat Pemprov Jateng Hingga Diganjar Penghargaan Menristek

- 10 November 2020, 13:59 WIB
 Menteri Riset dan Teknologi Indonesia Bambang Brodjonegoro menyerahkan penghargaan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Auditorium B.J. Habibie Jalan Thamrin, Jakarta. (ANTARA/HO-Humas Pemprov Jateng)
Menteri Riset dan Teknologi Indonesia Bambang Brodjonegoro menyerahkan penghargaan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Auditorium B.J. Habibie Jalan Thamrin, Jakarta. (ANTARA/HO-Humas Pemprov Jateng) /



JURNAL SOREANG - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mendapat penghargaan dari kementerian Riset dan Teknologi menjadi provinsi paling inovatif di seluruh Indonesia pada 2020.

Penghargaan diserahkan oleh Menteri Riset dan Teknologi Indonesia Bambang Brodjonegoro dan diterima Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Auditorium B.J. Habibie Jalan Thamrin, Jakarta, Selasa, 10 November 2020.

Ganjar mengatakan, penghargaan ini merupakan bentuk keseriusan jajaran pemerintah di tingkat provinsi dan kabupaten/kota di Jateng.

Baca Juga: Simak! Cara Dapat Diskon dan Promo Gede-gedean Lain untuk Berwisata ke Bandung Selatan

"Mereka itu, kreasi, riset dan inovasi menjadi kebiasaan," katanya, usai menerima penghargaan seperti dilansirkan Antara.

Ia menilai, pemerintah pusat tidak henti-hentinya memberikan stimulus agar inovasi daerah bisa berkembang.

Ganjar mengaku senang karena tidak hanya pemerintah provinsi yang menerima penghargaan, tapi juga ada kabupaten, kota, individu, peneliti dan kampus.

Baca Juga: Ini Perubahan Sementara Rute TransJakarta Dampak Konsentrasi Massa Habib Rizeq

"Ini bagian dari cara kita merangsang daerah-daerah bisa melakukan inovasi, kreasi, risetnya lebih banyak dan menyelesaikan persoalan daerah," ujarnya.

Menurut, hasil riset, inovasi, dan kreasi berpotensi menyelesaikan persoalan di masyarakat.

"Kita hanya perlu didorong, diberi kesempatan dan kita hanya butuh seluruh inovasi kita dipakai dan dibeli," katanya.

Baca Juga: Prof. Atip Latieful: Sebenarnya Persis Lahir pada Tahun 1926 Sezaman dengan NU

Inovasi di Provinsi Jateng yang mendapat perhatian, di antaranya sekolah virtual untuk anak putus sekolah. Pada program itu, pemprov tidak sekadar menggelar pembelajaran daring, namun juga membuat aplikasi hingga silabus khusus.

Sekolah virtual itu diikuti anak usia pelajar yang tidak mampu sekolah karena masalah biaya dan kini mendapat kesempatan untuk bersekolah dengan memilih sendiri waktu pembelajaran.

Peringkat kedua penghargaan provinsi inovatif diduduki oleh Provinsi Jawa Barat, sedangkan Provinsi Jawa Timur menempati peringkat ketiga.***

Editor: Sam

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah