Pemilu 2024! KPU Pulau Morotai Imbau Masyarakat Berikan Hak Suara untuk Menentukan Pilihan

- 10 Februari 2024, 09:29 WIB
Pihak KPUD dan Bawaslu saat menghadiri kegiatan "Deklarasi Jaga Pemilu" yang dilakukan oleh LBHPA, BEM Unipas, LSM PDPK di Taman kota Desa Daruba, Kecamatan Morotai Selatan pada Jumat, 9 Februari 2024 malam.
Pihak KPUD dan Bawaslu saat menghadiri kegiatan "Deklarasi Jaga Pemilu" yang dilakukan oleh LBHPA, BEM Unipas, LSM PDPK di Taman kota Desa Daruba, Kecamatan Morotai Selatan pada Jumat, 9 Februari 2024 malam. /Ranto Daeng Bedu /Jurnal Soreang
JURNAL SOREANG - Jelang Pemilihan Umum (Pemilu) serentak yang jatuh pada 14 Februari 2024, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, mengimbau kepada masyarakat Pulau Morotai agar tidak golput.
 
"Ok, saya kira ini tentang kesadaran masyarakat kalau misalnya yang bilang golput bawah itu memang hak," kata Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM, KPUD Pulau Morotai, Amina Failisa setelah menghadiri kegiatan Deklarasi jaga Pemilu di Taman Kota Desa Daruba Jumat, 9 Februari 2024 malam.
 
Lebih lanjut, Amina menjelaskan, memilih ataupun tidak itu haknya masyarakat. Namau, lanjut dia, jika masyarakat punya kesadaran pasti masyarakat akan memilih.
 
 
"Tapi sebenarnya itu begini, kalu saya itu soal kesadaran kalu dia (masyarakat) sadar pentingnya dia (masyarakat) berkontribusi untuk memberikan hak suara dia (masyarakat) pasti tidak akan golput," jelasnya.
 
Karena, menurut dia, jika masyarakat memilih capres-cawapres, calon legislatif (Caleg) yang benar. Hal itu pasti akan membantu masyarakat.
 
"Andaikan dia (masyarakat) berfikir bahwa memberikan hak kepada orang yang benar itu akan membantu orang itu menjadi bgtu ya. Karena misalnya kalu dia (masyarakat) golput yang mana tadi saya bilang kalu itu bagian dari protes saya kira untuk penyelagara kali ini itu angak susah," ujarnya.
 
"Intinya, jagan golput karena menentukan arah daerah ini itu pilihan itu, mau Presiden, DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, atau DPRD semua itu orang-orang yang berkepentingan mau bawah daerah ini atau negara kedepan maka jagan golput harus memilih karena yang menentukan harga bers, aqua, semau segala macam itu orang-orang yang torang (masyarakat) pilih jadi tidak bisa golput," pungkasnya.
 
 
Untuk diketahui, persyaratan tersebut merespon pertanyaan di media sosial facebook yang diduga menulis narasi golput.
 
Sebagaimana yang ditulis salah satu akun facebook, @Alfrid Folori Ewy. "Slmt Memasuki Tahun Politik Mariah Qta Golput Bersama-sama," katanya belum lama ini.***

Editor: Rustandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x