Network
JURNAL SOREANG - Dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pemilu Tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indonesia telah meluncurkan serangkaian kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih yang bertujuan untuk lebih mendekati masyarakat. Salah satu inisiatif terbaru adalah "KPU Goes to Campus, School, dan Pesantren" yang pertama kali dilaksanakan di Kota Ambon, dengan tujuan khusus untuk mengajak generasi muda dan pemilih pemula terlibat dalam proses demokrasi.
Mengapa KPU Goes to Campus, School, dan Pesantren Penting?
KPU mengakui bahwa salah satu kelompok pemilih yang perlu perhatian khusus adalah pemilih pemula dan pemilih muda, yang dapat diwakili oleh mahasiswa, siswa, dan santri.
Dengan lebih dari 115 juta orang atau 56,45 persen dari total jumlah pemilih pada Pemilu 2024, pemilih muda memiliki potensi besar untuk membentuk hasil pemilu. Oleh karena itu, KPU berusaha untuk mendekati mereka melalui kegiatan sosialisasi ini.
Baca Juga: Pemerintah Desa Dituntut Cermat dalam Pengelolaan Dana Desa untuk Kesejahteraan Masyarakat
Lokasi Kegiatan
KPU Goes to Campus, School, dan Pesantren pertama kali digelar di Kota Ambon, di Universitas Pattimura dan IAIN Ambon. Selanjutnya, kegiatan serupa akan diadakan di 9 provinsi lainnya yang memiliki partisipasi pemilih rendah pada Pemilu 2019, serta 3 provinsi dengan partisipasi tinggi dan Daftar Pemilih Tetap (DPT) terbanyak di Indonesia.
Format Kegiatan
Untuk menarik pemilih muda, acara ini diorganisir dalam format talkshow dengan menghadirkan narasumber dari Anggota KPU, akademisi universitas, dan influencer muda.
