Network
JURNAL SOREANG - Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy mengusulkan masyarakat Indonesia untuk pergi haji ke Tanah Suci hanya satu kali.
Hal tersebut mengingat bahwa selama ini banyak masyarakat yang pergi haji berkali-kali.
Ia berdalih, kebijakan pergi haji satu kali memungkinkan untuk memotong lamanya antrean keberangkatan haji.
Terlebih lagi, Muhadjir menyebut, kewajiban haji bagi yang mampu juga hanya satu kali.
Oleh karena itu, dia menyarankan kesempatan pergi haji diberikan kepada masyarakat yang belum pernah menunaikan ibadah haji sebelumnya.
"Wacana ini perlu dibahas karena jemaah haji yang semakin menua berimplikasi terhadap kesehatan," jelas Muhadjir dalam keterangannya, Sabtu 26 Agustus 2023.
Baca Juga: Sedang Berlangsung! Pertandingan BRI Liga 1 Antara Persib Bandung vs RANS Nusantara FC
Lebih lanjut ia menekankan, pelayanan haji harus diperbaiki, khususnya di sektor kesehatan yang semakin kompleks karena semakin banyaknya jemaah lansia.
"Semakin banyak yang lansia karena antrian yang panjang. Itu masalah serius yang harus dipersiapkan," tegas Muhadjir.
Sebagai informasi, data penyelenggaraan haji pada 2023 menunjukkan 43,78 persen jemaah berusia lebih dari 60 tahun.
Sedangkan, jemaah haji Indonesia yang meninggal pada tahun 2023 mencapai 774 orang atau 3,38 permil dengan mayoritas berumur lansia.***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang
