Network
JURNAL SOREANG, YOGYAKARTA – Pilpres memang masih 7 bulan lagi, tapi ketiga bakal capres (Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto) sudah mengeluarkan duit yang lumayan banyak untuk belanja iklan di medsos.
Data dari koordinator Umum KISP (Komite Independen Sadar Pemilu) Moch Edward Trias Pahlevi menunjukkan, belanja iklan media sosial para bacapres itu mencapai angka miliaran rupiah.
“Identifikasi penerbit iklan-iklan tersebut sebagian berasal langsung dari akun resmi bakal calon presiden (bacapres), sebagian berasal dari akun pendukung atau relawan,” ujar Edward di Yogyakarta, Sabtu 22/7/23.
Baca Juga: AHY : Sabar, Soal Cawapres Anies Kita Masih Menunggu Waktu yang Tepat
Ia mengungkapkan, belanja iklan medsos bacapres Prabowo Subianto menempati ranking tertinggi dibandingkan dua bacapres lainnya.
Belanja iklan yang dikeluarkan Prabowo Subianto sejauh ini, menurut Edward, mencapai Rp 4 miliar. disusul Ganjar Pranowo yang mencapai Rp2 miliar.
Namun, cukup jomplang dibandingkan dengan Anies Baswedan yang selama hampir 3 tahun terakhir hanya menghabiskan dana Rp160 juta untuk belanja iklan politik media sosial,
Baca Juga: Prabowo Tunjukan Kerja Nyata di Menhan, Peneliti Senior LSJ : Dia Tunjukan Dengan Bukti
Baik Prabowo, Ganjar, maupun Anies, iklan politik sebagian besar diiklankan oleh akun/halaman relawan pendukung. Dari data di atas, tidak ditemukan iklan politik digital yang diterbitkan oleh akun resmi bacapres.
Penggunaan akun relawan, bisa jadi dapat menjadi cara untuk menghindari pembatasan atau regulasi yang ketat dalam pemasangan iklan politik, baik yang ditetapkan oleh Meta (pemilik sejumlah medsos) maupun aturan kampanye di dalam regulasi Pemilu.
Mengingat, saat ini belum memasuki masa kampanye, bahkan pendaftaran calon pun masih beberapa bulan lagi. Selain itu, pemerintah Indonesia juga telah menjalin kerja sama dalam hal pengaturan iklan politik di Platform Meta.
Baca Juga: Sandiaga Uno Optimis Jadi Calon Wakil Presidennya Ganjar
“Kami juga menggali data terkait besaran biaya kampanye yang dikeluarkan partai politik. Hasilnya cukup mengejutkan, karena beberapa partai politik ternyata mengeluarkan dana hingga puluhan milyar untuk belanja Iklan medsos sejak hampir 3 tahun ke belakang,” ujarnya. ***
*) Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, Youtube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang –e
