Unik! Ada Tradisi Unik di Toraja Utara dalam Mengenang Nenek Moyang, Berikut Kebiasaan yang Dilakukannya

- 6 Maret 2023, 17:50 WIB
Ilustrasi, Adat merupakan pencerminan kepribadian suatu bangsa, juga merupakan salah satu penjelmaan dari jiwa bangsa yang bersangkutan dari waktu ke waktu, salah satunya adalah ma’ nene.
Ilustrasi, Adat merupakan pencerminan kepribadian suatu bangsa, juga merupakan salah satu penjelmaan dari jiwa bangsa yang bersangkutan dari waktu ke waktu, salah satunya adalah ma’ nene. /Unsplash

JURNAL SOREANG - Bangsa Indonesia sangat identik dengan berbagai macam suku bangsa, adat istiadat, tradisi, bahasa dan agamanya dapat dipandang sebagai perwujudan kebudayaan.

Kebudayaan umumnya dikatakan sebagai proses atau hasil dari krida, cipta, rasa, dan karsa manusia dalam upaya menjawab tantangan kehidupan yang berasal dari alam sekelilingnya.

Negara Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan kebudayaan dan adat istiadatnya.

Baca Juga: Satu Jenazah Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Kembali Teridentifikasi, Polisi: Berkat Sidik Jari

Adat merupakan pencerminan kepribadian suatu bangsa, juga merupakan salah satu penjelmaan dari jiwa bangsa yang bersangkutan dari waktu ke waktu.

Ma’ nene adalah sebagai bentuk penghormatan atau ungkapan rasa syukur kepada para leluhur masyarakat Toraja yang dipercaya telah memberikan kelimpahan panen atas sawah bahkan ternak mereka.

Asal Mula Ma’ Nene

Kisah ma’ nene’ bermula dari dua orang yang bernama Pong Rumasek dan Pong Rumanden seorang pemburu binatang pada masa lampau, mereka sedang berjalan ke tanah Bone untuk melakukan transaksi jual beli kerbau.

Baca Juga: Pemprov DKI Siapkan 2 Tempat Pemakaman Korban Tewas Akibat Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Mana Saja?

Setelah mereka melakukan beberapa perjalanan panjang akhirnya mereka memutuskan untuk kembali ke Toraja.

Halaman:

Editor: Rustandi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x