Rio mengatakan bahwa data yang dibocorkan oleh Bjorka merupakan data yang valid atau bukan hoaks.
Lebih lanjut Rio mengatakan bahwa data tersebut merupakan data ilegal yang dijual dalam situs oleh peretas.
Sehingga, nantinya kata Rio peretas aatu hacker dan situs tersebut mendapatkan reputasi atau mendapatkan penilaian.
Baca Juga: 11 Tradisi Hubungan Intim di Dunia, Kebiasaan Sejumlah Suku Ini Dinilai Ekstrem
Meskipun demikian, Rio mengungkapkan bahwa motif Bjorka bukan demi keuntungan politik melainkan hanya mencari ketenaran.
“Kalo kita lihat dari motif tadi sih, ya kalau awal kita lihat sih uang ya. Tapi seiring dengan kontribusi netizen Indonesia, mungkin dia (Bjorka) dapat panggung.
Jadi, ya sekarang mungkin kalo ada yang bilang ke arah politis, menurut kita sih enggak ya. Kemungkinan dia dapet panggung aja,” kata Rio.
Selanjutnya, data yang telah diretas oleh Bjorka pun dibahas Putra Aji Adhari dan rio dalam kesempatahn tersebut.
Baca Juga: Steffi Zamora dan Profilnya, Pemeran Utama Sinetron Teranyar Bintang Samudera
Terkait asal usul Bjorka, mereka menduga bahwa sang hacker merupakan orang yang berasal dari Indonesia atau Polandia.