Kasus Dugaan Garong Uang Rakyat Proyek IPDN Diusut, KPK akan Panggil Direktur Operasional Waskita Karya

- 11 Januari 2022, 18:38 WIB
Kampus IPDN Sulawesi Selatan
Kampus IPDN Sulawesi Selatan /PMJ News

JURNAL SOREANG - Kasus dugaan garong uang rakyat (korupsi) proyek pembangunan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) diusut Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Terkait pengusutan kasus ini, KPK berencana akan melakukan pemanggilan terhadap tersangka Ady Wibowo (AW), direktur operasional Waskita Karya (Persero).

"Hari ini, pemeriksaan tersangka AW, TPK (tindak pidana korupsi) pengadaan dan pelaksanaan pekerjaan pembangunan gedung kampus IPDN Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan pada Kemendagri TA 2011," ungkap Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri dalam keterangannya, dikutip dari PMJ News, Selasa 11 Januari 2022.

Baca Juga: Tiga Pelaku Pembunuhan di Cangkuang Ditangkap, Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara

Tersangka Ady Wibowo, papar Ali, akan diperiksa di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan. Selanjutnya, KPK tinggal melakukan penahanan terhadap tersangka.

"Dalam kasus dugaan korupsi ini, KPK telah menetapkan Dudy Jocom selaku mantan pejabat pembuat komitmen (PPK) Pusat Administrasi Keuangan dan Pengelolaan Aset Sekretariat Jenderal Kemendagri sebagai tersangka," terang Ali Fikri.

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan, terkait kasus ini penyidik KPK juga sudah menetapkan dua tersangka lainnya.

Baca Juga: Viral Video Asusila 61 Detik Mirip Nagita Slavina, Begini Komentar Sang Suami Raffi Ahmad, Bos Rans Cilegon FC

Kedua tersangka, sambung Alexander, dantaranya Kepala Divisi Gedung PT Waskita Karya, Adi Wibowo dalam kasus dugaan korupsi pembangunan gedung IPDN di Sulsel, dan Kepala Divisi Konstruksi VI PT Adhi Karya, Dono Purwoko di proyek gedung kampus IPDN di Sulut.

Dari kedua proyek itu, sambung Alexander, diduga negara mengalami kerugian total sekurangnya Rp21 miliar, yang dihitung dari kekurangan volume pekerjaan pada dua proyek tersebut.

Halaman:

Editor: Yusup Supriatna

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah