Peristiwa ini bermula saat Ipda OS menerima laporan warga yang dibuntuti kendaraan. OS kemudian menghentikan kendaraan tersebut.
OS mengaku, mobil itu malah balik memepet dan mengancam. Karena itu, OS memberikan tembakan peringatan dan dua kali tembakan ke arah penumpangnya.
Dua orang tertembak, hingga satu di antaranya tewas. Kini Ipda OS sudah dinonaktifkan dari jabatannya. ***