Network
JURNAL SOREANG - Insiden perselisihan antara Satgas Nanggala Kopassus dengan Satgas Amole Brimob di Tembagapura, Kabupaten Timika, Papua, proses hukumnya masih berjalan.
Kepolisian menegaskan siap memberikan sanksi tegas kepada anggota Polri yang terbukti melanggar aturan ketika perselisihan yang terjadi.
"Nanti hasil pemeriksaan tentu bagi anggota yang bersalah akan diberikan tindakan sesuai dengan perbuatannya dan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku," tegas Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan, dalam keterangannya, dikutip dari PMJ News, Rabu 1 Desember 2021.
Kendati demikian, Ramadhan memastikan, permasalahan yang memicu keributan antar anggota satuan tugas khusus di Papua itu sudah terselesaikan dan berakhir.
Menurutnya, sekarang masing-masing institusi tengah melakukan pendalaman agar anggoga yang terlibat dan melanggar hukum dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Masing-masing satuan akan menindaklanjuti. Tentu dari Polri akan melakukan pemeriksaan," imbuh Kombes Pol Ahmad Ramadhan.
Baca Juga: Fakta Patung Marilyn Monroe di Amerika, Disebut Paling Berguna karena Bisa Melindungi dari Hujan
Sebagai informasi, insiden perkelahian antara anggota Polri dan Kopassus di Tembagapura, Timika, sudah diselesaikan secara damai.
