Logo Baru Kementerian Kelautan dan Perikanan Dikritik Netizen: Nyolong Ya?

- 20 September 2021, 07:19 WIB
Logo Baru Kementerian Perikanan Dikritik Netizen: Nyolong Ya?
Logo Baru Kementerian Perikanan Dikritik Netizen: Nyolong Ya? /Facebook Keluh Kesah Desainer Grafis

JURNAL SOREANG - Logo Baru dari Kementerian Kelautan dan Perikanan menuai kritik dari netizen.

Dalam postingan akun Instagram @kkpgoid, logo baru tersebut mendapat berbagai macam komentar warganet.

Dengan tampilan dominan warna biru dan lambang garuda di tengah, netizen menilai logo tersebut terkesan kaku dan formal.

Baca Juga: Ucapkan Selamat Kepada Pemainnya Dipanggil Timnas, Ini Kata Pelatih Persib Robert Alberts

Bahkan, netizen melihat logo lama Kementerian Perikanan lebih bagus daripada logo baru.

"Lebih suka logo yg lama," kata salah satu netizen.

"Bagus vidionya, salut bwt editornya, untuk desain logo mohon maaf bagusan yg kemarin, ini terkesan hilang identitas ikan nya," kata netizen lain.

Baca Juga: Dikritik Soimah Akibat Hasil Imbang Kontra Bali United, Pelatih Persib Robert Rene Alberts Terancam?

Tak berhenti disitu, kritik juga datang di media sosial Facebook.

Dalam sebuah grup Facebook bernama Keluh Kesah Desainer Grafis, muncul kecurigaan dari netizen terhadap logo baru tersebut.

Rasa curiga itu muncul setelah mengetahui kalau logo lingkaran berwarna biru itu ada di salah satu website penyedia logo VectorStock.

Baca Juga: Lukai Korbannya, Komplotan Begal Motor Beraksi di Bintaro, Polisi: Jumlah Pelaku Sebanyak Empat Orang

"Antara nyolong atau beli dengan harga $0.69," kata salah satu warganet.

"Pasti menelan biaya ratusan juta," kata netizen lain.

Salah satu netizen di kolom komentar unggahan grup Facebook tersebut, bahkan mengungkapkan asumsinya soal proses pembuatan logo baru dari Kementerian Perikanan.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Sudah Minta Maaf karena Nyinyiri Santri, Tokoh NU Gus Umar: Stop Hujat Dia

"Puter -90°~-100°, potong sedikit bagian biru muda diujung, ganti warnanya jadi gradasi ijo muda - kuning. Tambahin teks dan garuda pancasila, selesai," ujar salah satu netizen.

Di sisi lain, Menteri Kelautan dan Perikanan yaitu Sakti Wahyu Trenggono menyebut penggantian logo ini untuk meningkatkan dan mempersatukan tekad, semangat, jiwa, cipta, rasa, dan karsa di lingkungan Kementerian Kelautan dan Perikanan.

"Tetap NKRI, karena di tengahnya adalah lambang Garuda. Jadi kalau wilayah penangkapan ikannya di Merauke ya tetap menjadi bagian dari NKRI. Lingkungan yang dijaga, ekologi yang dijaga, akan mampu meningkatkan distribusi ke daerah-daerah," ujar Wahyu.***

Editor: Sarnapi

Sumber: Facebook Keluh Kesah Desainer Grafis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x