Network
JURNAL SOREANG - Anggota DPR dari Komisi XI Refrizal mengungkapkan keheranannya saat mengetahui bila kekayaan Presiden Jokowi meningkat di masa Pandemi Covid-19 ini.
Dengan nada menyindir, Refrizal pun menyinggung kesejahteraan Jokowi dengan melejitnya harta kekayaannya berbanding terbalik dengan ekonomi rakyat yang semakin susah.
“Alhamdulilah Presiden RI (Jokowi) semakin sejahtera,” kata Refrizal, Minggu 12 September 2021 melalui akun Twitter-nya @refrizalskb.
Baca Juga: Bandingkan Haters Anies Baswedan dan Jokowi, Gus Umar: yang Paling Mengerikan Siapa?
“Yang kita para rakyat semakin susah ekonominya?,” ucap Ketua Umum Persatuan Keluarga Daerah Piaman (PKDP) itu menambahkan.
Sebagai informasi, merujuk laporan periodik LHKPN yang disampaikan pada 13 Maret 2021, total harta kekayaan Jokowi mencapai Rp63.616.935.818.
Sementara dalam laporan (LHKPN) sebelumnya, tepatnya tanggal 29 Februari 2020, jumlah harta kekayaan Jokowi sebesar Rp54.718.200.893.
Baca Juga: Desak Jokowi Bubarkan KPI, Ayang Utriza Beberkan 3 Indikator Jadi Pertimbangannya
Sesuai data LHKPN terbaru, Jokowi tercatat memiliki 20 harta kekayaan berupa tanah dan bangunan dengan total nilai Rp53.281.696.000.
Puluhan harta tak bergerak itu tersebar di wilayah Jawa Tengah seperti di Surakarta, Sragen, Sukoharjo, hingga Karanganyar.
Selanjutnya, Presiden juga memiliki 8 harta kekayaan dalam bentuk alat transportasi dan mesin senilai Rp 527,5 juta.
Baca Juga: Desak Jokowi Bubarkan KPI, Ayang Utriza Beberkan 3 Indikator Jadi Pertimbangannya
Rinciannya, mobil Mercedes Benz Sedan keluaran 2004, mobil Nissan Grand Livina Minibus keluaran 2010, hingga motor Yamaha Vega keluaran 2001.
Selain itu, Jokowi juga punya harta bergerak lainnya senilai Rp357,5 juta, kas dan setara kas Rp10,047 miliar.
Meski memiliki total harta kekayaan mencapai lebih dari Rp64 miliar, Politisi PDIP itu juga memiliki utang sekira Rp597 juta.
Selain Jokowi, harta kekayaan sejumlah menteri kabinetnya pun terlaporkan mengalami kenaikan yang sangat signifikan di masa pandemi Covid-19 saat ini.
Pertama, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
Dalam laporan (LHKPN) tanggal 24 Maret 2021 total kekayaan Luhut Binsar Pandjaitan mencapai Rp745.188.108.997, sementara laporan 1 Mei 2020 kekayaannya Rp677.440.505.710.
Baca Juga: Begini Cara Kritik Jokowi Agar Tak Ditangkap Seperti Warga Blitar Menurut Don Adam
Selanjutnya, harta kekayaan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto pun melonjak.
Pada laporan tertanggal 27 Maret 2021, Prabowo Subianto mempunyai total harta Rp2.029.339.519.335.
Sementara dalam laporan sebelumnya tertanggal 23 Januari 2020, Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Gerindra itu mempunyai harta kekayaan Rp2.005.956.560.835.
Harta kekayaan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pun mendapat sorotan sebab melejit ketika dirinya masuk jajaran kabinet Jokowi.
Dalam laporan (LHKPN) tanggal 31 Maret 2021, total harta kekayaannya mencapai Rp11.158.093.639, sebelumnya dari laporan 19 Juni 2019 dia mempunyai harta Rp936.396.000.
Lalu, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono. Dalam laporan (LHKPN) tanggal 18 Maret 2021 dia tercatat mempunyai harta kekayaan Rp2.428.784.082.979.
Baca Juga: Begini Cara Kritik Jokowi Agar Tak Ditangkap Seperti Warga Blitar Menurut Don Adam
Sebelumnya, pada laporan tanggal 16 Januari 2020 dalam jabatan sebagai Wakil Menteri Pertahanan mempunyai harta kekayaan Rp1.947.253.281.442.
Berikutnya, harta kekayaan yang mengalami peningkatan yakni Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate.
Berdasarkan laporan (LHKPN) tanggal 31 Maret 2021 harta kekayaan politisi Nasdem itu Rp189.965.884.963, sementara dalam laporan tertanggal 30 April 2020 kekayaannya Rp172.201.825.921.***
