Pengakuan BIN Menyusup ke Taliban Panen Cibiran Netizen: Bukannya Intelijen Itu Senyap?

- 2 September 2021, 16:50 WIB
Tentara Taliban terlihat di salah satu alun-alun kota utama Kabul, Afghanistan, 1 September 2021
Tentara Taliban terlihat di salah satu alun-alun kota utama Kabul, Afghanistan, 1 September 2021 /Reuters/WANA /

JURNAL SOREANG - Para netizen Tanah Air ramai-ramai mengutarakan cibirannya mendengar pengakuan Badan Intelijen Negara (BIN) yang menyusup ke kelompok Taliban.

Sebelumnya, pernyataan BIN melakukan operasi dengan cara menyusup ke kelompok Taliban yang kini menguasai Afganistan itu sempat disampaikan Deputi VII BIN Wawan Hari Purwanto.

Saat menjadi pembicara diskusi virtual yang digelar Partai Gelora, Rabu, 1 September 2021, Wawan mengutarakan beberapa hal sebagai alasan BIN menyusup ke kelompok Taliban.

Baca Juga: Heboh BIN Ngaku Menyusup ke Taliban Demi Indonesia, Fadli Zon: Menyusup tapi Diumumkan

Dalam pernyataannya, Wawan menyebut tujuan dari operasi penyusupan BIN ke kelompok tersebut yakni demi menjaga dan mencegah kerusuhan tak merembet hingga ke Indonesia.

Wawan juga mengatakan jajarannya di BIN ikut memetakan dan melakukan pendeteksian dini terhadap jaringan teroris di Indonesia yang memiliki kedekatan ideologi dengan Taliban.

“Anggota B*N menyusup ke Taliban kok dibahas di publik sih, bukannya intelijen itu senyap?,” kata pemilik akun @taufiqyaaa, Kamis, 2 September 2021.

Baca Juga: Tujuh Orang Jadi Korban dalam kerumunan di Bandara Kabul Usai Taliban Kuasai Pemerintahan Afghanistan

“Menyusup itu kan berarti rahasia, mengapa di ketahui publik,” sindiran akun @FVirgo93 kepada BIN.

“Menyusup koq keliatan. Becanda mu lucu banget BIN,” kata pemilik akun @GustiAbu.

“Orang bikin cerita sinetron aja berusaha agar alur kisahnya ga kebaca pemirsa. Lha ini, hadeuh Badan Inteligen Negara,” sambungnya.

Baca Juga: Taliban Kuasai Pemerintahan Afghanistan, Polri Antisipasi Simpatisannya di Indonesia

“Virus dungu memang lebih mematikan daripada virus Wuhan,” cuit akun @GustiAbu melanjutkan.

“BIN menyusup ke Taliban, Taliban menyusup ke KPK, KPK menyusup kemana? Nyari Harun Masiku aja gak kelar-kelar,” kata akun @R_lempay.

“Intelijen itu sifat nya sangat rahasia, kalau ada intelijen ngomong berhasil menyusup, sudah bisa di pastikan itu bukan intelijen,” cuit akun @WilliamKeltjes.

Baca Juga: Tragis! Pemain Timnas Sepakbola Afghanistan Tewas Saat Kabur dari Kejaran Taliban, Potongan Tubuhnya Ditemukan

“Pergerakan intelijen itu senyap bukan asal mangap,” sambungnya.

“Pemerintah benar-benar berusaha meyakinkan masyarakat bahwa Taliban berbahaya,” kata akun @WilliamKeltjes menambahkan.

“Menyusup kok ngomong-ngomong kan membahayakan WNI yang di sana (Afganistan),” kata akun @djumelan.

Baca Juga: Tidak Pernah Berperang di Afghanistan, Taliban Sambut China dalam Hal Ini

“Gimana kalau WNI yang gak tau apa-apa dikira penyusup dan dieksekusi? Apa BIN bertanggung jawab?,” sambung akun tersebut.

“Menyusup menurut KBBI adalah Masuk secara diam-diam ke daerah musuh,” cuit akun @WongAlasRoban.

“Lah ini menyusup kok malah diumumkan.… piye jal ?,” sambung akun tersebut.

Sebagai informasi, kelompok Taliban saat ini tengah membentuk susunan pemerintahan yang baru di Afganistan usai mengambil alih kekuasaan pada 14 Agustus 2021 lalu.

Sebelum mengambil alih kekuasaan, kelompok Taliban telah memerangi militer Amerika Serikat dan pasukan koalisi selama hampir 20 tahun.***

Editor: Handri

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x