Sako SPN Memaknai Hari Pramuka dengan Peduli Lingkungan, Tanami Halaman Rumah dan Tangani Sampah

- 14 Agustus 2021, 13:21 WIB
Sejak April 2021, Sako SPN meluncurkan kegiatan "Kemandirian Pangan Berbasis Halaman Rumah".
Sejak April 2021, Sako SPN meluncurkan kegiatan "Kemandirian Pangan Berbasis Halaman Rumah". /Istimewa/

"Di fase pandemi Covid-19 yang kembali meningkat saat ini, kami mengambil peran membantu Mabi kami, LDII dalam kampanye 10M dan membantu penyelenggaraan vaksinasi, baik sosialisasi, edukasi maupun kegiatan vaksinnya,” ujarnya.

Edwin juga menjelaskan perhatian Sako SPN mengenai kepedulian sampah dan lingkungan dalam peringatan Hari Pramuka.

“Isu ini telah mendasar menjadi rencana strategis kebijakan LDII untuk bangsa. Hal ini telah dibicarakan oleh berbagai pihak dan matang, artinya akan kokoh dijadikan landasan kegiatan,” ujarnya.

Baca Juga: LDII Jabar Kembangkan Kurban Berwawasan Lingkungan, Tahun Ini Bagikan 170 Ribu Kantong Daging

Ketua DPW LDII Banten ini juga mengatakan, literasi tentang sampah sangat dibutuhkan anak-anak Indonesia, karena jika terus dibiarkan bencana akibat sampah akan menjadi beban masa yang akan datang.

“Urusan sampah urusan kebiasaan dan akhirnya menjadi karakter bangsa. Anggota Pramuka sebagai generasi penerus bangsa yang akan datang perlu disiapkan dengan baik. Upaya ini hanya akan berhasil apabila dilakukan secara dini, secara konsisten,” paparnya.

Sako SPN memiliki target dapat mengelola 80 persen sampah berbentuk organik di setiap rumah dan Komunitas.

Sehingga hanya 20 persen sampah yang berbentuk non-organik yang tidak bisa digunakan lagi yang dikirim keluar rumah dan komunitas.

Baca Juga: Tausiah Kebangsaan MUI di LDII Bahas Tiga Rukun Bernegara, Ini Tiga Rukunnya

“Apabila ini serentak dilakukan di seluruh komunitas, insya Allah Indonesia akan bersih dan sehat. Selain itu anak-anak muda Indonesia semakin terbentuk karakter dan tabiatnya dengan baik,” ujarnya.

Senada dengan Edwin, Bambang Setiawan, Ketua Sakoda SPN Jawa Barat mengatakan, anggota Pramuka telah diajarkan cara mengelola sampah rumah tangga.

Diharapkan mereka menjadi pionir dan percontohan dalam mengelola sampah di lingkungannya masing-masing.

Baca Juga: Berbagi Berkah Ramadhan, LDII Jabar Bagikan Puluhan Ribu Paket Takjil

“Pengelolaan sampah rumah tangga ini merupakan bagian dari pendidikan karakter, dalam hal ini karakter senang lingkungan bersih dan sehat, yang merupakan cara mengimplementasikan salah satu karakter orang iman, yakni senang pada kebersihan,” urainya. ***

Halaman:

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah