Gubernur Khofifah Promosikan Bipang Jangkar: Sudah Melegenda dan Halal

- 11 Mei 2021, 22:14 WIB
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (tengah) memperlihatkan jajanan legendaris Bipang Jangkar Pasuruan.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa (tengah) memperlihatkan jajanan legendaris Bipang Jangkar Pasuruan. /Jurnal Soreang/Yusup Supriatna/kemendagri.go.id

JURNAL SOREANG - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, didampingi Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf atau akrab dipanggil Gus Ipul dan Plh. Sekdaprov Jawa Timur Heru Tjahjono, meninjau tempat produksi sekaligus showroom jajanan legendaris Bipang Jangkar.

Berlokasi di Jalan Lombok No. 36 Trajeng, Pangunggrejo, Kota Pasuruan, Jawa Timur, Bipang Jangkar khas Pasuruan ini telah berproduksi dan melayani pelanggannya selama 72 tahun.

Kunjungan Gubernur Khofifah bersama rombongan dilakukan seusai meninjau Pasar Besar di Kota Pasuruan, Minggu 9 Mei 2021.

Baca Juga: Herawati: Indonesia Alami Krisis Identitas, Konflik Horizontal dan Multikultur, dan Degradasi Moral

Gubernur Khofifah menyampaikan bahwa Bipang Jangkar merupakan jajanan berbahan baku beras. Produk ini halal, berbeda dengan produk lain yang mempunyai nama sama dan sempat viral beberapa waktu laku.

"Bipang Jangkar produksi Pasuruan sudah berusia 72 tahun dan halal," ungkap Gubernur Khofifah, sebagaimana dikutip dari laman kemendagri.go.id yang diunggah pada Minggu, 9 Mei 2021.

Bipang Jangkar sendiri dirintis sejak 1940 oleh Kwee Pwee Bhook. Jajanan ini sudah terkenal di kalangan pelaut yang singgah di Pelabuhan Pasuruan untuk dijadikan oleh-oleh.

Berpusat di Jalan Lombok dekat pelabuhan Kota Pasuruan, jajanan yang terbuat dari beras dan berasa manis itu pun sangat digemari masyarakat Jawa Timur.

Baca Juga: KOI Jabar Dukung Langkah Tegas Bupati Garut Hentikan Pembangunan Masjid di Cilawu, Ini Masalahnya

"Banyak produk-produk Bipang Jangkar ini sudah dimodifikasi sedemikian rupa dengan aneka olahan rasa serta dikemas secara menarik," sambungnya.

Selain bisa memilih Bipang aneka rasa, di toko tersebut juga bisa melihat langsung pembuatan Bipang hingga roti yang diproduksi, sehingga menjadi sensasi tersendiri dan percaya akan kualitasnya oleh penikmat.

"Pembeli akan tahu sendiri bahan dan alat yang digunakan cukup higenis," tutur Gubernur Khofifah.

Setiap harinya, Bipang Jangkar mampu menjual produk dan omset sampai Rp20 juta per hari. Jumlah itu akan meningkat pesat di hari libur maupun akhir pekan. Tak hanya itu, Bipang Jangkar Pasuruan juga mampu melayani pemesan secara online.

Baca Juga: PLN Pastikan Keandalan Pasokan Listrik Jelang Idul Fitri 1442 H, Siagakan 31 Ribu Personil Amankan Kelistrikan

Menjelang lebaran, lanjut Gubernur Khofifah, biasanya permintaan Bipang Jangkar meningkat, baik untuk oleh-oleh maupun sajian di rumah.

"Sekali lagi masyarakat jangan khawatir, produk Bipang ini sudah 72 tahun dan halal serta banyak yang sangat suka menikmatinya," tutup Gubernur Khofifah.***

Editor: Rustandi

Sumber: Kemendagri.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah