Network
JURNAL SOREANG - Aksi balapan liar di bulan suci ramadhan selain mengganggu keamanan Ketertiban masayarakat (Kamtibmas), juga membahayakan dirinya sendiri (Para pembalap liar).
Langkah tegas guna mencegah terjadinya akan dilakukan kepolisian, diantaranya berupa pendataan dan penyitaan kendaraan Sepeda motor yang digunakan.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol. Ady Wibowo mengatakan, supaya tidak terjadinya aksi balapan liar lagi, sepeda motor yang diamankan petugas akan di proses pendataan dan penyitaan sementara.
Baca Juga: Gelar Antisipasi SOTR Tawuran dan Balapan Liar, Polisi Amankan Puluhan Pemuda Berikut Sepeda Motor
"Hal tersebut penting dilakukan, guna memberikan efek jera kepada Pelaku aksi balap liar yang meresahkan masyarakat," papar Kombes Pol. Ady dikutip dari PMJ News, Minggu 18 April 2021.
Menurut Ady, para pelaku aksi balap liar yang diamankan, akan diberikan edukasi dan juga tentunya memanggil orang tuanya.
"Pemanggilan orang tua harus didampingi RT atau RW setempat dan selambjyhta dibuatkan surat pernyataan untuk tidak mengulangi kembali aksi balap liar," ujar Ady.
Baca Juga: Bandar Narkoba Di Kabupaten Bone Sulsel Ditembak Mati, BNN Sita 89 Kg Sabu
