JURNAL SOREANG - Sejumlah aksi peretasan yang terjadi ditahun 2020, membuat heboh dunia siber.
Sejumlah platform belanja online paling banyak menghadapi serangan siber tahun ini.
Bahkan platform media sosial juga, teknologi bidang keuangan dan lainnya ada yang menjadi korban para peretas.
Baca Juga: Tugas Berat Menanti Risma untuk Bantuan Sosial Covid-19
Situs salah satu lembaga negara juga menjadi incaran para pelaku kejahatan siber.
Berikut rangkuman Antara mengenai dugaan aksi peretasan yang menghebohkan dunia siber sepanjang 2020.
1. Tokopedia
Pada awal Mei, platform belanja online Tokopedia dilaporkan mengalami peretasan, setelah seorang peretas mengklaim memiliki data dari 15 juta pengguna Tokopedia di dark web.
Baca Juga: Exco PSSI dan Pengasuh Pesantren BPPI Meninggal Dunia. Almarhum juga Pembimbing Umrah
Data yang diretas, seperti yang diumumkan peretas berupa nama, alamat email dan hashed password.