Pelaku Vandalisme Musala Darussalam, seorang Mahasiswa

1 Oktober 2020, 10:42 WIB
KONDISI mushola Darussalam di Villa Tangerang Elok, Kelurahan Kutajaya, Pasarkemis, Kabupaten Tangerang, Banten, usai aksi vanalisme yang dilakukan seseorang tak dikenal, Selasa (29/9/2020). Selang beberapa jam kemudian, polisi berhasil menangkap pelaku yang tak lain adalah warga sekitar bernama Satrio Katon Nugroho. /

 

 

 

JURNAL SOREANG.-  Tak dinyana, pelaku vandalisme Musala Darussalam yang terletak di RT. 05/08 Villa Tangerang Elok,  Kelurahan Kutajaya, Kecamatan Pasarkemis, Kabupaten Tangerang, Banten, yang menghebohkan warga net, tak lain adalah warga sekitar yang bernama Satrio Katon Nugroho. Pelaku  bertempat tinggalnya tak jauh dari musala tersebut.

Diketahui sebelumnya, telah terjadi aksi vanalisme dan pengrusakan sejumlah sarana ibadah di Musala Darussalam yang berada di Villa Tangerang Elok. Selasa (29/9/2020). Hal itu menghebohkan warga sekitar juga warga net.

Dilansir dari Jurnal Gaya, dari identitas yang berhasil dihimpun, Satrio merupakan seorang mahasiswa semester 1 universitas swasta di Jakarta jurusan psikologi. Ia tinggal sekitar 50 meter dari tempat kejadian. Ia lakukan secara sadar karena terinspirasi dari kanal YouTube.

Baca Juga: Tips Hindarkan dari Bahaya Kebakaran Akibat Arus Pendek Listrik

Kepala Bidang Humas Polda Banten Ajun Komisaris Besar, Edy Sumardi, mengatakan, aksi Satrio melakukan vandalisme di Musala Darussalam komplek Villa Tangerang Elok, dilatarbelakangi dari belajar agama melalui kanal YouTube.

"Pelaku sehat, dan meyakini apa yang dia lakukan benar," kata Edy, dilasir dari RRI, Rabu, 30 September 2020.

Pelaku mengaku melakukan aksinya dua kali di dua mushola yang berbeda pada hari yang sama. Hal itu terungkap setelah aparat kepolisian merilis hasil  penangkapan dan pengakuan pelaku.

Baca Juga: BAZNAS Kabupaten Bandung Buat Program Taman dan Teman. Silakan Manfaatkan

Pelaku berhasil ditangkap selang beberapa jam setelah melakukan aksinya mencorat-coret dinding tembok dan sejumlah alat ibadah lainnya di musala itu.


Aksi Satrio diketahui seorang warga sekitar bernama Rifki Hermawan (18), yang hendak adzan Ashar, Rifki mendapati keadaan mushola sudah berantakan dengan coretan yang bernada saran pada dinding tombok mushola serta Al-Quran di sobek dan Sajadah digunting.***

Editor: Handri

Tags

Terkini

Terpopuler