Komisi V DPR Soal Tabrakan Kereta Api di Cicalengka Bandung: Kuat Dugaan Akibat Kelalaian Manusia

10 Januari 2024, 21:50 WIB
Kecelakaan antar kereta api yang terjadi di Jalur Cicalengka-Haurpugur, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat 5 Januari 2024 lalu. /Yusup Supriatna /Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Komisi V DPR RI menaruh perhatian terkait tabrakan sesama kereta api di Kabupaten Bandung yang terjadi pada Jumat 5 Januari 2024 lalu.

Ketua Komisi V DPR RI, Lasarus mendesak agar segera dilakukan investigasi terkait penyebab tabrakan tersebut.

Lasarus menduga, tabrakan antara Kereta Api (KA) Turangga dengan KA Lokal Bandung Raya disebabkan karena faktor human error atau kelalaian manusia.

Baca Juga: Bikin Geger! Ivan Gunawan Tiba-Tiba Mundur dari Brownis, Gara-Gara Ditegur KPI?

"Ini lintasan single track, berarti ada kuat dugaan kelalaian pengatur lintasan," ucap Lasarus dalam keterangannya, Selasa 9 Januari 2024.

Selain itu, ia juga meminta agar dilakukan evaluasi menyeluruh terhadap para personel Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

"Terutama evaluasi teknis pengaturan lintasan, kemudian evaluasi personel di lingkungan Direktorat Jenderal Kereta Api," tambahnya.

Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, AHY Paparkan Program Pro Rakyat Era SBY dan Jokowi di Soreang Bandung, Apa Saja?

Sebagai informasi, kecelakaan kereta api tersebut terjadi di petak Jalan Haurpugur-Cicalengka KM 181+700, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung.

Sebanyak empat orang meninggal dunia dan puluhan lainnya luka-luka akibat peristiwa ini.

Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) kemudian melakukan investigasi penyebab terjadinya kecelakaan tersebut.

Baca Juga: Terkait Kasus OTT Gubernur Non Aktif, Sejumlah Pejabat Pemprov Malut Diperiksa KPK, Ini Nama-namanya

Ketua KNKT, Soerjanto Tjahjono mengatakan, pihaknya melakukan pengumpulan data dan informasi faktual terkait kecelakaan.

"Termasuk keterangan para saksi, sambil menunggu hasil investigasi dari teman-teman investigator di lapangan," tutur Soerjanto.

"Kami akan melakukan analisis menyeluruh terhadap faktor-faktor yang berkontribusi terhadap kecelakaan, serta melakukan koordinasi dengan beberapa pihak terkait," jelasnya.***

Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal SoreangFB Page Jurnal SoreangYouTube Jurnal SoreangInstagram @jurnal.soreang dan TikTok @jurnalsoreang 

Editor: Yusup Supriatna

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler