JURNAL SOREANG - Kasus dugaan vandalisme atau perusakan mesin ATM di Terminal Morotai, Desa Gotalamo, Kecamatan Morotai Selatan, dinilai jalan di tempat.
Hal tersebut diketahui setelah JurnalSoreang.com, menkonfirmasi Kasi Humas Polres Pulau Morotai, Bripka Sibli Siruang. Menurutnya, kasus tersebut masih tahap penyelidikan.
Namun, demikian, ia juga mengatakan belum mengetahui lebih lanjut perkembangan dari kasus tersebut.
Baca Juga: Rekap Hasil Pertandingan BRI Liga 1 Pekan ke 20, 1 Laga Ditunda, Tim Ini Harus kalah telak!
Lantaran, sampai sejauh ini pihak penyedik belum memberikan informasi lebih lanjut terkait kasus tersebut kepada dirinya.
"Blm, masih penyelidikan. Sya, me penyidik me blm kstau ni dia p prkmbangan," katanya saat dihubungi JurnalSoreang melalui WhatsApp, Selasa 28 November 2023.
Namun setelah ditanya, soal CCTV di lokasi pihak Polres sudah mengamankan?
Ia tidak membalas pesan WhatsApp lebih lanjut, hingga berita ini ditulis.
Baca Juga: Anggaran APBD Kabupaten Pulau Morotai Direncakan Rp 854M pada 2024 Mendatang, Ini Kata Plt Sekda
Sebelumnya diberitakan, Polres Kabupaten Pulau Morotai terus mendalami kasus dugaan vandalisme atau perrusakan mesin ATM di Terminal Morotai, Desa Gotalamo, Kecamatan Morotai Selatan.
Hal tersebut disampaikan langsung, Kasi Humas Polres Pulau Morotai, Bripka Sibli Siruang.
Menurutnya saat ini, pihaknya masih terus melakukan penyelidikan kasus tersebut.
"Terkait dengan masalah pembobolan ATM BRI yang terletak di Kantor Perhubungan. Saat ini Polres pulau Morotai dalam proses penyelidikan," katanya, Selasa 21 November 2023.
Lebih lanjut, ia bilang, sejauh ini laporan Polisinya juga sudah dibuat oleh pihak bank BRI unit Morotai. Sementara kasus tersebut, kata dia, saat ini sedang ditangani oleh pihak Unit Pidum atau Pidana Umum.
"Memang laporan Polisinya sudah dibuat, saat ini sudah ditangani oleh pihak unit Pidum dan perkaranya dalam proses penyelidikan," akunya.
Lebih lanjut, ia mengatakan, dalam kasus tersebut yang baru diperiksa sebagai saksi baru satu orang yakni, Kepal Bank BRI unit Morotai, inisial RK.
"Jadi proses penyelidikan saat ini sudah jalan, proses saksi-saksi juga sudah mulai jalan. Saat ini saksinya baru satu yang diperiksa yaitu pelopor sendiri dari pihak bank," pungkasnya.
Namun, saat ditanya untuk CCTV dilokasi kejadian apakah pihak kepolisian sudah mengamankan.
Itu ia, bilang nanti, karena itu merupakan salah satu syarat untuk melakukan penyelidikan. Jadi saat ini nanti diperiksa semau.
Sebagaimana diketahui, dugaan vandalisme atau merusak mesin ATM milik bank BRI unit Morotai itu terjadi pada, Minggu 12 November 2023 malam WIT.***