JURNAL SOREANG – Sebagai langkah memperkuat jejaring kolaborasi mengenai percepatan penurunan stunting dan pengelolaan Sistem Informasi Keluarga (SIGA), dari tanggal 9 hingga 11 November 2023, Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat bersama dengan DP3AKB Provinsi Jawa Barat dan Perkumpulan Kepala Dinas (Perkadis) Bangga Kencana Jawa Barat mengunjungi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Rombongan dipimpin langsung Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat, Fazar Supriadi Sentosa, didampingi oleh Kepala DP3AKB Provinsi Jawa Barat, Siska Gerfianti, serta Ketua Perkadis Jawa Barat, Muhammad Hairun.
Asda Bidang Administrasi Umum Setda Kab. Belitung, Suksesyadi dan jajaran Perwakilan BKKBN Provinsi Bangka Belitung menyambut rombongan setibanya di Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung. Tepatnya di museum rumah panggung berciri khas arsitektur Melayu Awal yang berada tepat di samping kantor Bupati Belitung.
Baca Juga: MTQ Kabupaten Bandung ke 47: Perhelatan Keagamaan yang Menguatkan Semangat dan Tradisi Al Quran
Kepala DP3AKB Provinsi Jawa Barat, Siska Gerfianti menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan yang begitu hangat dari pemerintah kabupaten dan BKKBN setempat Ketika mengawali kata sambutannya.
"Ini berkah dari nikmat sehat dan nikmat silaturahmi, hari ini kita bisa bersilaturahmi mengunjungi Belitung," ujarnya.
Selanjutnya Siska menjelaskan ’’kami dari Bandung jauh-jauh ke sini tentu ada tujuannya. Tidak lain untuk sharing best practices program PPS (Percepatan Penurunan Stunting) di Kabupaten Belitung yang bisa kita dalami. Sehingga bisa menjadi insight untuk kabupaten kota di Jawa Barat," tambahnya.
Ketika memberikan sambutannya Asda Bidang Administrasi Umum Belitung, yang juga mantan Penyuluh KB, Suksesyadi, memaparkan data keberhasilan Kabupaten Belitung dalam menurunkan angka stunting.
"Awalnya di kami ada 16 desa stunting, namun alhamdulillah sudah turun setengahnya menjadi tinggal 8 desa lagi," paparnya.
Lebih jauh Suksesyadi menjelaskan bahwa keberhasilan ini tak lepas dari dukungan berbagai pihak. Semuanya merupakan buah dari berbagai dukungan kebijakan dan inovasi yang dikembangkan Kabupaten Belitung.
Sebut saja ada inovasi program bernama Ambong (Asistensi Asupan Makanan Tambahan untuk Balita dan Ibu Mengandung) serta Dara Keriting (Dapur Keluarga untuk Kelola dan Mengurangi Stunting).
Setelah berdiskusi mengenai PPS, perjalanan berlanjut ke Kampung KB Desa Keciput, Kec. Sijuk, Kab. Belitung. Kemudian dilanjutkan dengan sharing session malam, membahas praktik pengelolaan SIGA (Sistem Informasi Keluarga) bersama Tim Kerja Data dan Informasi Perwakilan BKKBN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.***
Ikuti terus dan share informasi Anda di media sosial Google News Jurnal Soreang, FB Page Jurnal Soreang, YouTube Jurnal Soreang, Instagram @jurnal.soreang, dan TikTok @jurnalsoreang