JURNAL SOREANG - Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, telah mengeluarkan imbauan penting kepada masyarakat Indonesia.
Imbauannya adalah agar kita semua selalu berhati-hati dan menjauhi jeratan judi online yang tengah merajalela.
Menurutnya, terjerat dalam aktivitas judi online bisa membawa risiko besar, termasuk terjebak dalam praktik pinjaman online ilegal yang semakin mengkhawatirkan.
Baca Juga: Cek Daftar Hari Penting Keagamaan di Bulan September 2023, Ada Maulid Nabi hingga...
Oleh karena itu, Pemerintah dengan tekad kuat terus mengembangkan kemampuan teknologi untuk memberantas judi online dan pinjaman online yang melanggar hukum.
Menghadapi Ancaman Judi Online
Menteri Budi Arie Setiadi menggambarkan situasi ini sebagai kejahatan yang sangat sistematis.
Judi online dan pinjaman online ilegal adalah dua fenomena yang saling terkait.
"Kita tahu pekerjaan ini begitu sistematis. Ini kejahatan transnasional, adik-kakak itu, judi online dan pinjaman online, Kita juga berkoordinasi dengan Kepolisian, karena dampaknya sangat buruk, destruktif. Setelah judi online, jadi ke pinjaman online. Rakyat terjebak, kriminalitas jadi tinggi," tegasnya.
Kondisi saat ini menunjukkan bahwa judi online telah dengan cepat merambah berbagai lapisan masyarakat, termasuk pelajar dan ibu rumah tangga.
Menteri Kominfo menggambarkan situasinya sebagai "darurat judi online" yang merusak daya tahan masyarakat di dunia digital.
Langkah Tegas Pemerintah
Pemerintah telah menerima laporan dari masyarakat mengenai perjudian online dan meresponsnya secara aktif.
Baca Juga: Drakor Han River Police Tayang Kapan? Ini Jadwalnya Lengkap dengan Nama Pemain
Setiap hari, Kementerian Kominfo melakukan pemantauan dan penghapusan konten situs web yang mempromosikan judi online.
Menteri Budi menyatakan bahwa pemerintah terus mengembangkan kemampuan teknologi untuk memberantas praktik ini.
Menurut Menteri Kominfo, upaya ini adalah kompetisi teknologi antara penyedia judi online ilegal dan pemerintah.
"Kita harus terus improve, karena ini beradu kemampuan, beradu teknologi antara bandar judi online dengan Pemerintah. Tapi saya optimis bisa,” katanya dengan optimisme.
Baca Juga: Harta Kekayaan Sandiaga Uno Capai Rp10,9T! Ini Daftar Keran Cuan Bakal Cawapres 2024
Kolaborasi Lintas Lembaga
Pemerintah tidak hanya bergantung pada Kementerian Kominfo dalam mengatasi masalah ini.
Mereka berkomitmen untuk berkoordinasi dengan berbagai kementerian dan lembaga lainnya untuk mempercepat penanganan judi online dan pinjol ilegal.
Salah satu langkah yang diusulkan adalah melarang semua transaksi judi online melalui sistem perbankan.
Namun, langkah ini akan melibatkan Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Koordinasi aktif juga dilakukan dengan Kepolisian dan PPATK untuk memastikan penanganan yang komprehensif.
Peran Sosial
Menteri Budi Arie Setiadi juga mengajak kalangan artis dan publik figur untuk berperan aktif dalam menanggulangi perjudian online. Dia mengharapkan agar mereka tidak mempromosikan judi online.
Selain itu, Menteri Kominfo mendorong masyarakat agar lebih produktif dalam memanfaatkan ruang digital.
“Kita harap ruang digital ini membuat masyarakat semakin produktif. Pemerintah juga turut andil mendorong budaya masyarakat dalam memanfaatkan ruang digital. Kami juga melakukan program literasi digital, untuk menyadarkan masyarakat betapa merusaknya ruang digital kita digunakan untuk hal-hal buruk seperti judi online ini,” tambahnya.
Pesan Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, adalah panggilan kepada semua warga Indonesia untuk bersama-sama melawan masalah serius yang ditimbulkan oleh judi online. Ini adalah tugas bersama kita untuk menjaga ruang digital sebagai lingkungan yang aman dan produktif.
Baca Juga: Fulham Singkirkan Tottenham Hotspur, Kalah Adu Penalti di Piala Liga Inggris
Dengan kerja sama lintas lembaga dan kesadaran masyarakat, kita dapat mengatasi ancaman ini dan memastikan ruang digital kita tetap menjadi sumber kemajuan dan inovasi.***