JURNAL SOREANG - Baru-baru ini Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri melakukan latihan praoperasi Zebra 2022.
Pada kegiatan Polri yang dibuka oleh Kasubbag Ren Ops Bagops Korlantas Polri, AKBP Agung Nugroho.
Agung menyampaikan, latihan Polri ini digelar untuk menyamakan presepi cara bertindak anggota di lapangan.
Baca Juga: Rumor Lionel Messi ke Barcelona Makin Kencang, Orang Dalam Barca Bocorkan Ini
Dilansir dari IG @infobandungnews. "Kegiatan Lat Praops ini untuk menyamakan presepsi bagaimana cara bertindak petugas di lapangan, sehingga pada saat pelaksanaan dapat berjalan dengan baik," ucap Agung seperti dikutip dari laman resmi Korlantas Polri Kamis, 29 September 2022.
Pada Operasi Zebra 2022 membawa tema "Tertib Berlalu Lintas Guna Mewujudkan Kamseltibcarlantas yang Presisi".
Pelaksanaan kegiatan tersebut akan dilaksanakan selama 14 hari, mulai tangal 3 sampai dengan 16 Oktober 2022 di seluruh wilayah Indonesia.
AKBP Agung kemudian menjelaskan, mekanisme penindakan pada Operasi Zebra 2022 dilakukan tidak dengan penilangan manual.
Semua penindakan mengandalkan ETLE yang telah terpasang di sejumlah wilayah di Indonesia.
"Operasi Zebra tahun ini dilarang melaksanakan penilangan secara manual, seluruh penilangan dilaksanakan dengan sistem ETLE statis maupun mobile dan dengan teguran simpatik," ucap Agung.
Kemudian, Agung berpesan kepada polisi di lapangan yang bertugas sesuai dengan arahan Kakorlantas Polri.
Ketika bekerja mengedepankan penindakan yang bersifat simpatik dan humanis kepada para pengguna jalan.
Selain itu, penindakan juga harus diisi dengan kegiatan edukasi sesuai tema operasi yakni mewujudkan Kamseltibcarlantas.
"Dalam pelaksanaan operasi zebra nantinya diharapkan dilakukan dengan sebaik-baiknya, berikan tindakan yang simpatik, melayani masyarakat, membantu masyarakat," tambah Agung.
"Masyarakat khususnya pengguna jalan diharapkan agar patuh terhadap aturan lalu lintas dan rambu-rambu yang berlaku, mengingat ETLE telah berlaku di seluruh Indonesia," pungkas Agung.***