Buka-Bukaan Soal Peluang Loss dan Profit di Trading Binary Option, Indra Kenz Sempat Ungkap Hal Mengejutkan

31 Mei 2022, 11:50 WIB
Affilaitor Indra Kenz sempat buka-bukaan soal peluang loss dan profit di trading binary option, ternyata segini. /In/Instagram/@indrakenz./

 

JURNAL SOREANG – Affiliator binary option Indra Kenz sempayt mengungkapkan peluang profit dan loss member di trading binary option.

Menurut affiliator Indra Kenz, profit dan loss member yakni 50-50 di trading binary option.

Meskipun demikian, lanjut affiliator Indra Kenz, jumlah member yang loss akan lebih banyak dibandingkan member yang profit di trading binary option tersebut.

Baca Juga: Update Rumor Transfer: 5 Pemain yang Bisa Dibidik Liverpool untuk Gantikan Sadio Mane Jika Benar Hengkang

Penjelasan mengenai peluang member loss dan profit dijelaskan oelh affiliator Indra Kenz melalui kanal YouTube Denny Sumargo pada beberapa waktu lalu.

Pada awalnya, affiliator Indra Kenz mengaku bahwa dari sekian banyak pengikutnya di media sosial hanya ada sekira 10 hingga 20 ribu yang mendaftar trading binary option melalui link afiliasinya.

“Dari link gue, 10-20 ribu (orang yang sudah mendaftar binary option melalui link afiliasi Indra Kenz),” katanya.

Baca Juga: Daftar 10 Transfer Pemain di Liga 1 2022-2023, Persib Resmi Gaet Reky Rahayu, Stefan Antonic ke Barito Putera?

Mencuatnya isu trading binary option, affiliator Indra Kenz tidak terima bahwa dirinya dituding meraup banyak member hingga ratusan ribu orang yang daftar melalui link afiliasinya tersebut.

“Nah, orang-orang ini yang udah menuduh gua yang daftar itu minimal pasti 20 persen berarti 200 ribu, bayangkan 200 ribu orang ini main trading dan semua kalah duitnya ke Indra Kenz, duit Indra Kenz udah triliunan,” lanjutnya.

Sementara itu, pria yang sempat dijuluki crazy rich Medan tersebut mengungkapkan bahwa peluang loss dan profit member di trading binary option yakni 50-50.

Baca Juga: Langkah Jitu Real Madrid di Bursa Transfer, Patut Ditiru PSG dan Manchester City Jika Mau Juara Liga Champions

“Kalau chance kalah itu gua gak punya datanya, tap ikan gua punya kursustrading.com gua ada ngajar orang trading.

Gua buka-bukaan di sini memang 50-50, ada yang menang ada yang kalah juga,” katanya, dikutip JurnalSoreang.Pikiran-Rakyat.com dari YouTube Denny Sumargo pada Selasa, 31 Mei 2022.

Selanjutnya, terkait peluang tersebut ia membandingkan trading dengan dunia bisnis atau usaha.

“Kita gak usah ngelihat trading, kita lihat industry bisnis, bisnis apapun memnag chance untuk suksesnya memang kecil di dunia in ikan kayak piramida, makin kaya orang mnakin dikit jumlahnya.

Baca Juga: 4 Grup Piala Dunia 2022 akan Menyajikan Pertemuan Ulangan Paling Mengerikan, Nomor 3 Penuh Dejavu!

Seperti itu juga di dunia trading memang kemungkinan untuk loss memang besar bukan hanya trading, gua jadi content creator pun chance untuk naiknya itu kecil, makanya yang jadi content creator cuma beberapa orang, lebih banyak viewers kan?” katanya.

“Jadi kayak seleksi alam, orang-orang bilang banyak yang rugi daripada profit di trading, memang bener lebih banyak yang susah juga disbanding yang kaya di dunia ini,” lanjutnya.

Sementara itu, sejumlah orang yang mengaku korban mengatakan bahwa mereka mengalami kerugian akibat bermain trading binary option yang di antaranya mengatakan daftar melalui link afiliasi affiliator Indra Kenz.

Baca Juga: Viral lagi! Indra Kenz Promosikan Binomo, Affiliator Trading Binary Option Sempat Iming-Imingi Profit

Banyaknya korban trading binary option berujung pada mereka membuat paguyuban untuk memantau proses hukum terhadap affiliator Indra Kenz dan affiliator lainnya.

Bahkan hingga saat ini para korban tersebut masih menantikan keadilan.

Sedangkan affiliator Indra Kenz sudah ditetapkan sebagai tersangka sejak Februari 2022 lalu.

Sejumlah asetnya sudah disita oleh penyidik Bareskrim Polri, atas kasus yang menjeratnya, affiliator Indra Kenz disangkakan pasal berlapis hingga ancaman hukuman 20 tahun penjara.***

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler