Menkes Budi Gunadi: Manfaat Vaksin Itu Sosialis, Apabila Orang Tua Terinfeksi Virus Melalui Kita Berdosa

8 April 2021, 19:35 WIB
Menkes Budi Gunadi Sadikin lebih mengedepankan pendekatan dialogis kepada masyarakat yang menolak vaksin ketimbang menggunakan jalur hukum. Ada beberapa negara tidak menggunakan vaksin Covid-19 tapi hal itu tidak bisa dilakukan di Indonesia karena masyarakatnya susah disiplin. /Youtube.com/Deddy Corbuzier/

JURNAL SOREANG – Pada awalnya vaksin ditujukan untuk tenaga medis dan pelayan kesehatan yang rentan tertular Covid-19. namun saat ini, pendistribusian vaksin telah menjangkau berbagai lapisan masyarakat.

Meski demikian, tak sedikit masyarakat yang masuh takut untuk melakukan vaksinasi, alasannya beragam ada yang disebabkan takut disuntik sampai berita miring soal penggunaan vaksin itu sendiri.

Dalam suatu kesempatan, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi diundang presenter Deddy Corbuzier untuk berbincang masalah vaksin di Indonesia dalam kanal YouTube pribadinya pada Kamis, 8 April 2021.

Baca Juga: Viral! Netizen Ramai Berkomentar Sampai Deddy Corbuzier Keluhkan Soal Youtube Down

Baca Juga: Begini Penjelasan Culture Depot Terkait Rumor Hubungan Asmara Seo Ji Hye dengan Kim Jung Hyun

Mulanya Deddy mengajukan argumen soal dampak ekonomi yang terjadi akibat pandemi ini.

Menurutnya sumber utama dari kekacauan yang terjadi berasal dari masalah perut sehingga berbuntut masalah yang lebih kompleks yakni kehancuran.

“Yang jadi masalah paling bener pak adalah ekonomi kita gak jalan orang lapar membuat pikiran tidak bisa jalan, pikiran tidak bisa jalan, membuat keresahan, keresahan membuat keributan, keributan membuat kehancuran, bener dong?” kata Deddy Corbuzier.

Ia menambahkan jika memang seperti itu kondisinya maka apakah vaksin merupakan jalan satu-satunya atau menjadi salah satunya.

Menkes Budi Gunadi membandingkan jika negara lain bahkan tanpa divaksin dapat bangkit dari pandemi.

Baca Juga: Ratusan Kapal Perang China Mengancam Keamanan Filipina, AS Ancam Akan Turun Tangan

Baca Juga: Informasi Loker, Warga Jabar Masih Nganggur? Segera dan Coba Login ke jabarjawara.id

“Karena negara-negara lain yang nggak pakai vakin tapi pandeminya bisa terkontrol,” ujar Menkes Budi Gunadi.

“Kalo gitu kita bisa dong?” Tanya Deddy Corbuzier.

“Harusnya bisa cuma kan orang Indonesia disiplinnya susah banget makanya emang perlu divaksin,” jawab Menkes.

Deddy mengabil contoh pertanyaan apabila yang terjadi masyarakat menolak divaksin apa yang harus disosialisasikan.

“Kalau misalnya ini orang nolak divaksin?” Tanya Deddy Corbuzier.

“Aku bilangnya gini, vaksin itu bukan hanya untuk melindungi diri kita, konsepnya itu untuk melindungi saudara kita tetangga kita, rakyat Indonesia dan seluruh umat manusia,” kata Menkes.

Menkes menambahkan pendapatnya jika target sebanyak 70 persen komunal, jika targe itu tak tercapai maka percuma ada vaksin.

Jadi sifatnya itu sosialis apabila virus menyebar melalui perantara orang yang tak divaksin menyebabkan orang tua terkena virus maka itu adalah kesalahan orang tersebut.

Menurut pengamatan Deddy Corbuzier, banyak orang tak mau divaksin akibat berita yang beredar jika vaksin menyebabkan dampak buruk bagi seseorang maka hal itu menjadi alasan masih banyaknya masyarakat enggan untuk menerima vaksin Covid-19.***

Editor: Rustandi

Tags

Terkini

Terpopuler