Ratusan Ribu Tenaga Medis Sudah Divaksinasi, Lebih Siap Tangani Pasien

23 Januari 2021, 17:01 WIB
Empat Tahap Vaksinasi Covid-19 dengan prioritas pertama tenaga kesehatan. /PortalMaluku.com

JURNAL SOREANG- Memasuki gelombang pertama pemberian vaksin Sinovac, petugas medis dan pelayan publik di Jakarta Barat yang telah divaksin berjumlah 18.163 orang.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta,  Kristi Wathini,  mengatakan angka tersebut menunjukan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di wilayahnya telah mencapai 28,7 persen.

“Pelaksanaan vaksinasi di Jakarta Barat pada 21 Januari 2021 ada 28,7 persen,” tutur Kristi Wathini kepada ANTARA, Jumat, 22 Januari 2021.

Baca Juga: Gencar Sosialisasikan Kedisiplinan Terapkan Prokes Covid-19, Ini yang Dilakukan Polsek Pameungpeuk

Untuk gelombang berikutnya, kata Kristi,  vaksinasi Covid-19 akan ditujukan kepada calon penerima dari masyarakat dengan risiko penularan tinggi, masyarakat umum, pelaku ekonomi, dan terlebih lagi usia lanjut.

"Pemerintah kota Jakarta Barat menargetan sekitar 18.636 petugas medis dan pelayan publik mendapat suntikan vaksin Sinovac ini," katanya.

Jumlah vaksin yang tersedia bagi petugas medis dan pelayan publik untuk wilayah Jakarta Barat ada 18.660 vial.

Baca Juga: Rilis Terbaru Kalender Provisional MotoGP 2021, Mandalika Masih Cadangan

"Pembagian vaksin tersebut dilakukan di 72 pos yang tersebar di seluruh wilayah Jakarta Barat," ujarnya yang menambahkan vaksinasi akan lebih memberikan kesiapan tenaga medis dalam melayani warga.

Secara terperinci pelaksanaan vaksinasi sebanyak 41 pos dilakukan di puskesmas, empat pos vaksinasi di RSUD sekitar, lima pos vaksinasi untuk RS Kementrian Kesehatan dan sisanya, 22 pos vaksinasi di RS Swasta.

Penerima vaksin Sinovac di Jakarta Barat sebanyak 22.126 petugas medis, 72 pelayan publik, 913.376 masyarakat dengan risiko penularan tinggi, 556.069 untuk masyarakat umum serta pelaku ekonomi dan 216.434 masyarakat usia lanjut.***

Editor: Sarnapi

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler