JURNAL SOREANG – Malaikat Jibril merupakan malaikat yang diutus oleh Allah untuk menyampaikan wahyu.
Malaikat Jibril Alaihissalam memiliki kedudukan yang tinggi di sisi Allah SWT ebagaimana Firman-Nya dalam Alquran surat at-takwir ayat 19-21:
"Sesungguhnya Al-quran itu benar-benar firman Allah yang dibawa oleh utusan yang melihat ataupun Jibril yang mempunyai kedudukan yang tinggi di sisi Allah yang mempunyai Arsy yang ditaati di sana di dalam malaikat lagi dipercaya".
Dalam kitab Al Kusuf isolet karya al-hafizh Ibnu Rajab ketika Rosulullah Saw sedang duduk bersama malaikat jibril Alaihissalam,lalu langit tiba-tiba terbelah dan turunlah malaikat. Lalu malaikat tersebut mendatangi Rasulullah dan Malaikat Jibril.
Baca Juga: Wajib Tahu, Ini Malaikat yang Menggali Sumur Zam Zam Saat Nabi Ismail Kehausan
Ketika Malaikat itu muncul Rasulullah melihat malaikat jibril tampak menciut dan gelisah. Malaikat itu kemudian bertanya kepada Rasulullah Saw,
“Ya Rasulullah Aku membawa pesan yang diutus oleh Allah kepadamu aku datang untuk memberikanmu pilihan jalani kehidupan Nabi sebagai raja atau sebagai hamba sahaya.”
Rasulullah Shallallahu Alaihi langsung melihat ke arah Malaikat Jibril Alaihissalam dan Malaikat Jibril mengisyaratkan untuk memilih hidup sederhana.
Rasulullah pun menjawab malaikat tadi, “Aku memilih menjadi nabi yang hidup sebagai hamba sahaya ataupun fakir miskin.”
Baca Juga: Ternyata Malaikat Juga Datang ke Tempat Maksiat Seperti Diskotik, Ini Katta Ustaz Aam Amirudin
Kemudian malaikat itu pun pergi meninggalkan Rasulullah Saw dan Malaikat Jibril Alaihissalam.
Lantas Malaikat Jibril Alaihissalam berkata, “Kejadian ini sangat aneh sekali malaikat itu tidak pernah sekalipun turun ke bumi kecuali saat ini.”
Rasulullah Saw bertanya, “Mengapa engkau terlihat gelisah dan ketakutan wahai jibril.”
Malaikat jibril Alaihissalam menjawab, “Demi Allah aku tidak pernah berpikir ia akan turun ke bumi kecuali untuk mengabari datangnya hari kiamat.”
Baca Juga: Buya Yahya Sebut Malaikat Akan Kutuk Wanita yang Seperti ini, Kaum Hawa Jangan Lakukan
“Siapa Malaikat tadi?”, tanya Rasulullah. “Dialah Israfil sang peniup sangkakala.”, jawab Malaikat Jibril Alaihissalam.
Malaikat Israfil Alaihisalam memiliki 600 sayap dengan malaikat jibril Alaihissalam. Namun satu sayap malaikat Israfil Alaihisalam setara ukurannya dengan 600 sayap milik Malaikat Jibril Alaihissalam yang disatukan.
Sosok malaikat Israfil Alaihisalam sangat takut kepada Allah hingga ia melipat sayapnya yang besar dan luasnya ratusan kali lipat dari sayap malaikat jibril Alaihissalam sehingga tampak menjadi sangat kecil.
Baca Juga: 4 Malaikat yang Mempunyai Tugas Mengurus Urusan Dunia, Salah satunya Panglima Tertinggi Malaikat
Ketika Isrofil Alaihisalam turun ke bumi, Malaikat Jibril Alaihissalam mengira sudah datang waktunya hari kiamat dan sudah waktunya malaikat Israfil Alaihisalam membunyikan sangkal kalanya.
Hal inilah yang membuat Malaikat Jibril Alaihissalam gelisah dan takut. Makhluk Mulia sekelas Malaikat Jibril Alaihissalam dan Rasulullah Saw yang Tidak diragukan lagi pangkat dan kedudukannya di sisi Allah SWT.
Namun hal itu tidak menghilangkan rasa khawatir pada diri mereka akan kemurkaan Allah SWT.
Baca Juga: Malaikat Izrail Pernah Menangis, Tertawa dan Kaget Saat Menjalankan Tugasnya, Ini yang Jadi Penyebab
Mereka selalu tetap Waspada terhadap murka Allah dan menganggap kemuliaan yang diberikan kepada mereka adalah ujian bagi mereka.***