Pergunu Jabar dan PCNU Majalengka Usulkan Nama KH Abdul Chalim untuk Bandara Kertajati

- 11 November 2023, 17:50 WIB
Penetapan KH. Abdul Chalim sebagai pahlawan nasional pada Peringatan Hari Pahlawan oleh Presiden Jokowi merupakan suatu kebanggaan bagi masyarakat Jawa Barat khususnya Majalengka.
Penetapan KH. Abdul Chalim sebagai pahlawan nasional pada Peringatan Hari Pahlawan oleh Presiden Jokowi merupakan suatu kebanggaan bagi masyarakat Jawa Barat khususnya Majalengka. /Biro pers setpres /

JURNAL SOREANG- Penetapan KH. Abdul Chalim sebagai pahlawan nasional pada Peringatan Hari Pahlawan oleh Presiden Jokowi merupakan suatu kebanggaan bagi masyarakat Jawa Barat khususnya Majalengka.

Terlebih lagi warga Nahdliyyin sebab KH Abdul Chalim adalah salah satu pendiri NU dari Jawa Barat.

"Alhamdulillah tokoh NU di Jawa Barat yakni KH. Abdul Chalim Leuwimunding pada 10 November 2023 ditetapkan menjadi Pahlawan Nasional oleh Presiden RI di Istana Negara," kata Ketua Persatuan Guru NU (Pergunu) Jabar, H. Saepuloh, Sabtu 11 November 2023.

 

Dengan penghargaan dari pemerintah itu, kata Saepuloh, sehingga Pergunu Jawa Barat dan didukung PC NU Kabupaten Majalengka mengusulkan nama KH. Abdul Chalim diabadikan menjadi nama Bandara Kertajati di Majalengka.

" Dengan mengabadikan KH. Abdul Chalim menjadi nama Bandara tersebut, diharapkan dapat memperkokoh nilai dan identitas bangsa kepada masyarakat dunia," katanya yang menambahkan nama pahlawan juga bisa mendorong Majalengka sebagai kota wisata.

Seperti diketahui Presiden Joko Widodo menganugerahkan gelar pahlawan nasional kepada enam tokoh dari berbagai daerah di Istana Negara, Jakarta, pada Jumat, 10 November 2023.

Baca Juga: Presiden Jokowi Anugerahkan Gelar Pahlawan Nasional dan Tanda Kehormatan kepada para Tokoh, Siapa Saja?

Acara penganugerahan gelar pahlawan nasional merupakan bagian dari rangkaian Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2023.

Berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 115/TK/TH 2023 tanggal 6 November 2023, keenam tokoh yang diberikan gelar pahlawan nasional adalah:

1. Mendiang Ida Dewa Agung Jambe, tokoh dari Provinsi Bali;

2. Mendiang Bataha Santiago, tokoh dari Provinsi Sulawesi Utara;

3. Almarhum M. Tabrani, tokoh dari Provinsi Jawa Timur;

 

4. Almarhumah Ratu Kalinyamat, tokoh dari Provinsi Jawa Tengah;

5. Almarhum K.H. Abdul Chalim, tokoh dari Provinsi Jawa Barat; dan

6. Almarhum K.H. Ahmad Hanafiah, tokoh dari Provinsi Lampung.


Acara penganugerahan tersebut dihadiri oleh para ahli waris yang sekaligus mewakili para tokoh untuk menerima gelar dan penghargaan dari Presiden Joko Widodo.

Acara penganugerahan gelar pahlawan nasional dan tanda kehormatan diakhiri dengan pemberian ucapan selamat dari Presiden Joko Widodo beserta para tamu undangan kepada para ahli waris penerima gelar pahlawan nasional dan penerima tanda kehormatan Republik Indonesia.

Baca Juga: Hari Pahlawan Tahun 2023, Presiden Jokowi Pimpin Upacara Ziarah Nasional TMP Kalibata, Ini Rangkaian Acaranya

Turut hadir dalam acara tersebut yaitu para ketua dan wakil ketua lembaga negara, serta para menteri kabinet Indonesia Maju.***

Editor: Sarnapi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x