Network
JURNAL SOREANG - Teras Sunda Cibiru adalah tempat yang menginspirasi para seniman dan seniwati dengan kreativitas tinggi untuk melestarikan dan mengembangkan seni budaya tradisional Sunda.
Di tempat ini, seniman-seniwati berkumpul untuk menjaga warisan budaya khususnya seni budaya tradisional sunda.
Selain menjadi tempat eksplorasi seni, Teras Sunda Cibiru juga menjadi wadah silaturahmi bagi insan-insan seni yang memiliki dedikasi tinggi dalam menjunjung tinggi harkat dan martabat seni tradisional.
Jurnal Soreang akan mengulas lebih lanjut tentang Teras Sunda Cibiru, tempat yang mempromosikan seni jaipongan dan membawa nama baik Kota Bandung ke tingkat nasional dan internasional.
Sejarah dan Perkembangan Seni Jaipongan di Teras Sunda Cibiru
- Pada pertengahan tahun 1970-an, seniman Gugum Gumbira menciptakan seni tari kreasi baru yang dinamakan jaipongan dengan menggabungkan berbagai unsur seni tari rakyat.
- Alm. Bapak Suwanda, seorang maestro kendang asal Karawang, memiliki peran penting dalam perkembangan jaipongan dengan keterampilan kendangnya yang luar biasa.
Kritik dan Tantangan dalam Perkembangan Jaipongan
- Jaipongan sering kali mendapat kritik karena dianggap memiliki unsur erotis, namun hal ini tidak menghentikan perkembangan seni ini.
