Network
/photo/2023/08/25/2098355549.jpg)
JURNAL SOREANG - TPA Sarimukti di Bandung masih terus diliputi oleh asap pekat setelah kebakaran yang terjadi pada Senin malam, 21 Agustus 2023. Bara api masih menyala di tengah tumpukan sampah yang melimpah.
Menyikapi situasi ini, Plh Wali Kota Bandung, Ema Sumarna telah mengambil langkah dengan mengerahkan tim dari Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) guna memadamkan api di TPA Sarimukti.
"Ema menjelaskan bahwa pihaknya ingin mencegah darurat sampah kembali terjadi. Hingga pagi ini, bara api masih ada. Kami sudah menggunakan semua upaya Diskar PB bersama wilayah-wilayah yang menggunakan Sarimukti sebagai tempat pembuangan sampah," ungkapnya saat ditemui di Sport Center Jabar pada Rabu, 23 Agustus 2023.
Baca Juga: BEM UGM Siapkan Panggung untuk Para Bacapres
Selain mengirim bantuan pemadam kebakaran, Pemerintah Kota Bandung juga sedang giat dalam mempromosikan Kawasan Bebas Sampah (KBS) di seluruh RW di kota tersebut.
"Kami berharap kepada camat dan lurah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat agar lebih bijaksana dalam menghasilkan sampah berlebihan. Selain itu, KBS harus dioptimalkan sehingga penanganan sampai selesai dapat dilakukan secara lokal," jelasnya.
Pemkot Bandung secara rutin mensosialisasikan program Kang Pisman kepada masyarakat. Diharapkan, insiden kebakaran TPA Sarimukti ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap isu lingkungan dan pengelolaan sampah.
Baca Juga: Tingkatkan Kualitas Udara di Kota Bandung, Mulai dari Diri Sendiri
"Saya melihat progres dari 154 KBS menjadi lebih dari 230 saat ini. Ini menandakan ada kemajuan meskipun target kita adalah seluruh RW di kota ini. Kami terus mendukung percepatan implementasi KBS agar warga benar-benar bisa mengatasi permasalahan sampah di wilayah mereka," tambahnya.
