JURNAL SOREANG - Petugas kepolisian melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap seorang pelaku pencurian spesialis barang di tempat indekos.
Diketahui, pelaku yang ditembak petugas polisi tersebut berinisial BS (27) merupakan seorang residivis dengan kasus serupa.
Pelaku terpaksa ditembak petugas, saat hendak ditangkap. Selain itu, saat akan diamankan, pelaku merebut senjata petugas.
Baca Juga: Keren! Cristiano Ronaldo Punya Kans Samai Rekor Pele di Piala Dunia 2022 Qatar
Peristiwa penangkapan dan penembakan terhadap pelaku oleh polisi tersebut, terjadi di Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
"Pelaku melakukan perlawanan dengan cara merebut senjata petugas, sehingga petugas melakukan tindakan tegas terukur untuk melumpuhkan pelaku," papar Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono dalam keterangannya, dikutip dari Antara, Jumat 15 April 2022.
Dijelaskan Wirdhanto, peristiwa itu bermula dari laporan seorang mahasiswa yang kehilangan barang berupa laptop dan telepon seluler.
Baca Juga: Pecah Telur! Rekor-rekor Piala Dunia Ini Diprediksi Akan Berakhir di Qatar
Kejadian tersebut, kata ia, terjadi di kamar indekos di kawasan Panawuan, Kecamatan Tarogong Kidul, Kamis 14 April 2022 dini hari.
Usai mendapat laporan, lanjutnya, jajarannya bergegas dan bergerak cepat melakukan penyelidikan hingga menemukan jejak keberadaan barang milik korban.
Barang tersebut, sambungnya, berada di sebuah kamar indekos pelaku berinisial BS (27) di kawasan Sukajaya, Tarogong Kidul, Kabupaten Garut.
Baca Juga: Wow! Rekor Piala Dunia yang Mungkin Akan Terpecahkan di Qatar
"Setelah melakukan langkah penyelidikan bersama dengan korban, petugas mengetahui lokasi keberadaan barang elektronik ini dan korban pun mengenal barang yang ada di kamar terduga pelaku itu," terangnya.
Lebih lanjut Wirdhanto menjelaskan, usai melakukan penyelidikan, sejumlah personel polisi yang datang ke lokasi langsung menginterogasi BS untuk menunjukkan semua barang hasil curiannya.
Namun, bebernya, pelaku BS melakukan perlawanan dan membahayakan petugas sehingga petugas melakukan tindakan tegas dengan menembaknya.
Tembakan petugas mengenai bagian tengkuk BS hingga terkapar. Selanjutnya, petugas membawa BS ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
"Petugas membawa pelaku menuju rumah sakit, pada saat di rumah sakit dilakukan penanganan medis, namun demikian tidak tertolong sehingga meninggal dunia," imbuhnya.
Wirdhanto menyebut, langkah polisi menindaklanjuti kasus pencurian itu merupakan tindak responsif dalam memberikan pelayanan terhadap korban pencurian, hingga akhirnya bisa menemukan pelakunya.
Baca Juga: Salut! JK Rowling Melelang Novel Seri Perdana Harry Potter demi Keluarganya
"Saya menyampaikan apresiasi kepada anggota Polsek Tarogong Kidul yang telah secara responsif membantu masyarakat yang kehilangan laptop dan handphone, hingga akhirnya dapat menemukan pelaku dan melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap pelaku," pungkasnya. ***