Dorong Kemandirian Ekonomi, Pemprov Jabar Gelar Festival UKM Produk Penyandang Disabilitas

- 24 Desember 2021, 17:21 WIB
Atalia Praratya Ridwan Kamil bunda asuh disabilitas Jabar bersama ketua umum NPCI Jabar Supriatna Gumilar disela acara festival UKM penyandang disabilitas.
Atalia Praratya Ridwan Kamil bunda asuh disabilitas Jabar bersama ketua umum NPCI Jabar Supriatna Gumilar disela acara festival UKM penyandang disabilitas. /Rustandi /Jurnal Soreang

JURNAL SOREANG - Sebagai upaya merealisasikan program kesejahteraan untuk kemandirian Penyandang disabilitas, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat menggelar Festival Usaha Kecil Mikro (UMK) disabilitas.

Kegiatan festival UKM tersebut, bertujuan untuk mendorong kemandirian ekonomi bagi penyandang disabilitas Jawa Barat.

Hal tersebut dikatakan Atalia Praratya Ridwan Kamil bunda asuh disabilitas Jabar, menurutnya, kegiatan festival pemberdayaan UKM tersebut digelar untuk mendorong kemandirian ekonomi penyandang disabilitas.

Baca Juga: Sinopsis The Matrix Resurrections: Aksi Neo Keluar dari The Matrix yang Lebih Kuat dan Berbahaya!

"Kami akan terus mendorong kemandirian ekonomi penyandang disabilitas melalui program inovasi dan pemberdayaan UKM," kata Atalia Ridwan Kamil, kepada wartawan di Bandung, Jumat 24 Desember 2021.

Atalia menjelaskan, agar kesejahteraan penyandang disabilitas terus meningkat, pihaknya terus mendorong kemandirian dengan inovasi dan kreatifitas produk.

"Setiap orang memiliki hak yang sama, maka dengan inovasi kemandirian bisa mendorong peningkatan ekonomi. Karena rezeki itu harus dijemput," jelasnya.

Sesuai dengan data yang ada di Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (KUK) Provinsi Jabar, jumlah pelaku UMKM penyandang disabilitas mencapai 271 ribu.

Baca Juga: Wow! Ternyata Banyak Kota di Dunia yang Hanya Dihuni Oleh Satu Orang, Penyebabnya Apa Ya?

"Semua berhak memiliki kesempatan yang sama, bisa sukses dan berkarier termasuk juga para penyandang disabilitas," tuturnya.

Halaman:

Editor: Rustandi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah