Selanjutnya, Kapolres Banjar mengatakan dengan dimulainya masa penyekatan saat ini, pemudik yang nekat melakukan perjalanan tetap akan diputar balik, meski membawa surat keterangan bebas Covid-19.
Operasi ketupat lodaya difokuskan pada pengamanan warga menjelang Idul Fitri dan penyekatan pelarangan mudik lebaran 2021.
Sebagai langkah antisipasi menghadapi pemudik yang nekat melakukan perjalanan, polresta Banjar telah mempersiapkan dua posko penyekatan larangan mudik yang berlokasi di perbatasan Jabar-Jateng, Cijolang dan Posko Tanjung Sukur jalan raya Banjar-Pangandaran.
Baca Juga: Pemain Mobile Legends Terlibat Skandal Asusila, BTR Branz Akhirnya Buka Suara
“Tugas pokok dalam pos tersebut, adalah penyekatan kendaraan, baik roda empat atau lebih, maupun kendaraan roda dua, dan kami akan putar balik pemudik yang nekad mudik,” pungkasnya.
Secara teknis ditiap posko akan ada 95 personel gabungan yang bertugas, selurub posko akan beroperasi selama 24 jam penuh, serta dilakukan secara bergantian.***